Spider tersenyum lebar saat tau bahwa Luci akhirnya menyerahkan dirinya kepada Spider, dalam artian yang manis dan juga romantis. Saat Spider mencium Luci, gadis itu pun ikut membalas ciumannya.
Semua itu membuat Spider melambung tinggi, dan tidak ingin semua ini berakhir. Akan tetapi dalam sekejap, saat sinar matahari benar-benar menyengat kulitnya, Spider baru tau bahwa ini saatnya untuk berhenti dan melepaskan Luci.
Spider melepaskan ciumannya secara perlahan. Walau setelah dia menjauhkan wajah satu senti dari Luci, Spider memajukan wajah dan mengecup pelan bibir Luci kembali sampai membuat gadis itu membeliak cukup kaget, walau pada akhirnya tersipu malu.
"Eh, maaf aku tidak bisa mengendalikan diri," canggung Spider yang masih memegangi wajah Luci, lalu mengamati dua bola mata yang besar dan hidup itu.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com