Minta Maaf

Tentu saja, memikirkan hal-hal ini adalah hal yang normal. Dapat dikatakan bahwa setelah Pak Aris mengetahui tentang pengobatan Erza, dia menjadi sangat bersemangat. Meskipun dia sekarang sudah pensiun, dia masih peduli tentang ketentaraan. Setelah seumur hidup menjadi kuda militer, dia akhirnya punya harapan besar terhadap keselamatan tentara.

Saat itu juga pak Aris langsung mengumpulkan para petinggi untuk mengurus masalah ini. Namun ada beberapa yang tidak percaya terhadap kemanjuran obat itu. Ketika batch pertama diproduksi, dia akan membawa orang-orang ini ke pabrik dan segera melakukan pemeriksaan di tempat. Saat hari dimana pak Aris membawa mereka ke pabrik, dia kaget karena semua prosedur di pabrik sudah selesai.

"Erza, apa yang terjadi?"