Orang tua itu juga merasa sangat puas dengan apa yang dilakukan Erza. Dia mungkin sudah merasa puas dan juga pasrah dengan semua apa yang terjadi sekarang.
Di sisi lain saat makan malam tiba, keluarga Jonathan terlihat benar-benar lesu. Semuanya terencana dengan baik dan semuanya mengira jika makan malam ini merupakan sebuah perayaan. Mereka bahkan tidak menyangka jika semua rencananya untuk menjodohkan Talista dengan Jonathan telah dihancurkan oleh Erza. Semuanya bahkan tidak bisa menghindari dari fakta ini. Erza mungkin harus membuat Talista bahagia nanti atau jika tidak, dia bisa mengambil seluruh saham yang dia miliki dan meninggalkan Erza begitu saja.
"Erza, aku ingin bicara denganmu berdua."
Setelah makan malam, Wicaksono tiba-tiba mengatakan hal ini pada Erza. Sedangkan Talista yang juga mendengar hal ini menjadi sedikit gugup. Dia bahkan tidak tahu dengan apa yang ada di pikiran kakeknya ini. Dia juga tidak bisa menebak apa yang akan dikatakan kakeknya kepada Erza
Support your favorite authors and translators in webnovel.com