20. Rute A - Minat yang Sama

“Siapa yang mau mengerjakan soal ini?” ucap guru berkerudung sambil menunjuk soal fisika di papan tulis, namun tidak ada yang merespon karena materi ini cukup sulit. “Anthon, coba kamu kerjakan!”

“Yang lain aja, Bu!” sahutku dari bangku paling belakang, sambil mencorat-coret buku dengan malas.

“Beraninya kamu membantah perintah ibu, jangan banyak alasan dan coba kerjakan saja!” perintah beliau dengan tegas dan aku berdiri dari bangku lalu berjalan dengan malas.

Aku merebut spidol dari tangan wanita itu lalu menjawab soal di papan tulis, dan aku meletakkan spidol di atas meja setelah goresan terakhir jawabanku. Bu guru menatapku sekilas, “Padahal kamu bisa, tapi kenapa kamu tidak mau mengerjakan di depan?”

“Memang ini nggak terlalu sulit buatku, tapi aku nggak mau melakukannya karena nanti bakal dianggap cari perhatian di depan guru,” jawabku sambil melirik dua orang yang duduk di bangku depan, “toh aku udah nggak peduli lagi mau poin tambahan atau nilai bagus.”