webnovel

Ciuman Malam Hari

Ruangan itu gelap, dan hanya cahaya bulan yang samar-samar menembus kaca jendela.

Dengan cahaya bulan yang redup, Nayla memandang Andre yang terbaring di sampingnya.

Wajahnya yang tampan bersinar terang di bawah sinar bulan. Matanya tertutup rapat, dan bulu matanya yang panjang dan keriting bergetar sedikit dalam tidurnya.

Tangan kecil Nayla menopang dagunya di atas bantal dan menatap Andre selama beberapa saat.

Wah, kakaknya benar-benar terlihat semakin tampan!

Nayla menjilat bibirnya saat menatap pemandangan itu.

Tatapannya mengikuti matanya, melintasi hidung lurusnya, dan akhirnya mendarat di bibir kemerahannya.

Di malam hari, Kak Edwin berkata bahwa jika dia bisa mencium orang yang sangat dia sukai, maka dia tidak akan merasa jijik.

Nah, orang favorit Nayla adalah kakaknya sendiri, Andre. Kalau begitu, jika dia mencium kakakmu dalam-dalam, apakah dia tidak akan merasa jijik karenanya?

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter