webnovel

162. Hanya Untuk Satu Wanita

Sejak kemarin Charlos terus menemani Rissa di rumah sakit. Pada sore harinya ia kembali ke kantor untuk meeting dengan para staff. Selesai meeting, Charlos kembali ke ruangannya. Ia terkejut ketika melihat Gladys sedang duduk di kursinya sambil bergoyang-goyang ke kanan ke kiri.

"Kamu lagi."

"Stop!" Gladys mengangkat kelima jarinya. "Jangan bilang 'apa yang kamu lakukan di sini, Gladys'. Aku tidak mau mendengarnya. Oke?"

Charlos mendesah lalu ia menggelengkan kepala. Ia mendekati Gladys, menjulang di hadapannya. "Jangan duduk di kursiku! Tidak sopan."

"Oh. Baiklah."

Gladys kemudian berdiri, merapihkan roknya yang kelewat pendek. Wanita itu memakai atasan berupa blouse berwarna coklat muda dengan leher U. Bagian tangannya bermodel balon. Lima buah kancing berkilau menjejer di dadanya.

Charlos mengambil beberapa dokumen yang berada di meja, lalu menunduk sambil menandatanginya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter