Zyan mulai mendekat ke Taera yang ketakutan dan menyayat tangan mulus Taera. Taera mulai menangis berusaha berteriak menolak namun dengan tiba-tiba benda tajam itu mengenai kulitnya tanpa permisi.
"Taeraaa....." teriak Stefa, Ardilo, dan Hano serentak.
"Zyan lo gila ya? Lepasin Taera sekarang atau...." belum sempat Ardilo berbicara penuh, Zyan dengan cepat menyela perkataannya.
"Atau apa hah? Taera atau keluarga lo yang gue siksa? Pilih!" kata Zyan santai yang masih berfokus dengan tangan Taera yang mulai mengeluarkan darah saat Zyan menggambar sesuatu ditangannya.
Taera sungguh kesakitan, dirinya hanya pasrah ketika rasa perih itu manjalar ke seluruh tubuhnya, "Ya Tuhan sakit banget. Tolong aku Ya Tuhan".
Support your favorite authors and translators in webnovel.com