webnovel

Perbincangan Suami Istri

Dee mencubit pinggang Demir kala mendengar ucapan mesum suaminya.

"Sayang kamu kenapa hobi banget KDRT sih?" Demir mengelus perutnya.

"Mas kalo papa dengar omongan Mas tadi bisa malu," cicit Dee sebal. Infusnya sudah dilepas sehingga Dee bisa bergerak dengan bebas.

"Papa udah pergi makanya Mas bilang gitu sayang. Malu atuh ngomong kayak gitu sama mertuan.

"Kirain Mas asal ngomong." Dee berjalan ke ranjang dan berbaring.

Demir enggak mau kalah berbaring di sebelah istrinya.

"Mas sempit." Dee memprotes tindakan suaminya. Bisa-bisa ia jatuh karena ranjang dikuasai Demir.

"Hati saja di lapangkan sayang. Bukannya seru kita tidur di ranjang sempit. Kita lebih intim." Demir tertawa cengengesan.

"Mas," panggil Dee pelan. Ia heran melihat sikap suaminya yang kekanakan.

"Apa sayang?"

"Duh kok aku curiga sama Mas?"

"Curiga kenapa?" Tangan Demir mulai menjelajahi tubuh istrinya. Tangannya tidak bisa diam jika berdekatan dengan Dee. Langsung tegangan tinggi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter