webnovel

Rencana Yang Terdengar

Anin dan Arga sudah tiba sejam yang lalu di rumah Arga. Anin memasang muka kesalnya terus-menerus pada Arga. Ia hanya duduk di sofa ruang tv dan memainkan ponselnya.

Arga yang duduk di samping Anin pun kesal lantaran Anin mengabaikan sejak tadi.

"Anin... Kamu tuh ngapain sih dari tadi sama handphone kamu?" tanya Arga kesal.

"...." Anin hanya diam tak menjawab.

"Anin... Kamu dengerin aku gak sih?" tanya Arga lagi. Ia begitu kesal pada Anin.

"Apa sih ga?" tanya Anin tanpa menoleh ke Arga. Ia tetap fokus menatap layar handphonenya.

"Kamu ngomong sama siapa?" tanya Arga sudah bersiap emosi.

"Kamu" balasnya singkat tanpa melihat Arga.

"Lihat aku Anin! Kamu tuh ngomong sama orang tapi gak mau ngelihat muka orangnya! Gak sopan!" kesal Arga.

"Aku mau pulang!" ketus Anin tanpa menoleh ke Arga.

Anin pun bangkit dari duduknya.

"Gak bisa!" tegas Arga.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter