webnovel

Kunci Mati

Kirana melangkah turun dari mobil, moodnya benar-benar jelek. Rasanya ia perlu menenangkan diri dan tidak boleh terlalu banyak pikiran agar usahanya supaya bisa hamil bisa segera terwujud. Setelah masuk ke dalam kamar, Kirana bergegas melangkah ke kamar mandi, membersihkan diri, mengganti bajunya dengan baju tidur dan segera tidur. Mengabaikan segala tindak-tanduk Yusrizal rasanya adalah sebuah solusi yang tepat agar apa yang ia usahakan ini berhasil. Ya ... dia tidak boleh terlalu banyak pikiran dan stress. Itu tidak boleh.

Kirana menatap bayangan dirinya di cermin. Dia sudah begitu jauh melangkah, ia sudah mengorbankan banyak hal untuk bisa berada di posisinya sekarang. Harus meninggalkan Bara dan merelakan laki-laki yang sebenarnya masih begitu ia cintai itu kini mencintai dan hendak menikahi perempuan lain.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter