Qiao Mu tiba di bandara dengan suasana hati yang sedih. Saat dia bertemu musuh Li Yan barusan, dia harus benar-benar berterima kasih kepada Guan Yunxiang. Sayangnya, dia tidak memiliki kontak Guan Yunxiang.
Ketika sedang memikirkannya, ponselnya berdering. Itu adalah nomor yang tidak dikenal.
Ketika Qiao Mu mengangkat telepon tersebut, dia mendengar suara Guan Yunxiang, "Apa kamu sudah tiba di bandara?"
"Kakak Guan! Aku benar-benar berterima kasih padamu atas kejadian barusan. Jika tidak ada kamu, aku pasti sudah mati!" Qiao Mu berkata dengan penuh rasa terima kasih.
"Tidak perlu berterima kasih. Kamu adalah teman kuliah Baobei, tentu saja aku harus menjagamu dengan baik. Tapi kamu menangis sangat sedih di dalam mobil, apa Li Yan mencampakkanmu?"
Kata-kata Guan Yunxiang membuat suasana hati Qiao Mu semakin sedih. Dia tidak tahu harus berkata apa.
Ucapan pria itu begitu tepat mengenai hatinya. Ya, dia memang sedang dicampakkan oleh Li Yan!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com