webnovel

Ternyata Dendam

Saat jam sembilan malam usai pesta barbeque yang digelar di taman samping rumah, Luna mengajak Keenan dan Keyra ke kamar untuk memberikan kado kepada mereka. Di kamar itu, hanya ada mereka bertiga, karena Ethan sedang bermain catur di luar bersama Kevin.

Luna duduk di sofa, berada di tengah-tengah Keenan dan Keyra. Dia memberikan sebuah kotak kecil berwarna biru tua kepada Keenan dan satu kotak sangat besar kepada Keyra.

"Ma, kenapa ukurannya sangat jauh? Astaga, punyaku tidak lebih dari lima persen kotak Keyra." Keenan mulai protes, sedangkan Keyra tersenyum tidak sabar ingin segera membuka kota besar nya.

"Hanya ukurannya yang berbeda, tapi mama memberikan itu dengan tulus dan itu adalah barang yang paling berharga milik mama," jelas Luna sembari menatap Keenan yang sedang memegangi kotak kecil yang dia berikan.

"Bukalah, punya Keyra juga buka saja," seru Luna sembari menoleh menatap Keyra yang antusias seperti bocah berusia enam tahun yang mendapat hadiah favorit.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter