Setelah selesai, Ivi kembali meletakkan gelas di atas nakas.
"Aku olesi ya luka kamu pakai salepnya.." ucap Ivi.
Felix pun mengangguk.
"Makasih ya sayang karena kamu sudah mau merawat aku dengan tulus selama ini.." ucap Felix.
Ivi tersenyum dan mengangguk.
"Jangan bicara seperti itu sayang.. karena, ini adalah kewajiban aku untuk berbakti sama kamu, ada untuk kamu saat suka mau pun duka dan merawat kamu di saat kamu sedang sakit seperti ini sampai kamu sembuh tanpa pernah merasa bahwa kamu adalah beban dalam hidup aku.." ucap Ivi.
Felix tersenyum haru mendengar ucapan Ivi barusan.
"Aku sangat bersyukur sekali karena Allah mengirimkan kamu sebagai istri aku.. Terima kasih ya Allah.." ucap Felix.
Felix pun menarik Ivi secara perlahan ke dalam pelukannya.
Elven dan Revin yang melihat hal itu tersenyum bahagia melihat kedua orang tuanya yang saling mencintai dan setia.
.....
Aksa, Zio dan Deon baru saja selesai meeting. Mereka akhirnya bisa memenangkan tender tersebut.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com