webnovel

The Richman - The Truth

Leah mendadak merasa dirinya kehilangan tenaga bahkan untuk sekedar beridri, hingga akhirnya dia memutuskan duduk sejenak di meja dapur. Pagi ini dia bangun seperti biasa dan melakukan aktifitas seperti biasanya, tapi entah mengapa terkadang dia merasa cukup pusing, keringat dingin dan menjadi lemas.

"Morning honney." Ben menyapanya dan mengecup keningnya.

"Morning." Jawab Leah dengan senyum yang dia paksakan.

"Kau berkeringat?" Ben tampak bingung.

"Aku baru saja selesai memasak." Itu jelas bukan alasan yang tepat. "Dan entah mengapa cuaca belakangan ini terasa begitu panas."

"Global warming." Jawab Ben dengan senyuman, dia tampak tak menaruh kecurigaan apapaun pada kondisi isterinya itu, dia mengambil kopi dari coffee maker. Bebrapa saat kemudian Sheina muncul dengan tas sekolahnya.

"Morning mom . . .dad." Sapanya, tapi wajahnya tak tampak ceria.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter