Seorang pria merayap di gang sempit yang remang, menjauhi sesosok wanita yang baru saja menghajar kelima teman minumnya sampai pingsan. Kalau bisa, ia akan berlari kabur saja, tapi nyeri lutut bekas tendangan wanita itu masih terasa begitu jelas, bahkan sampai membuatnya tak bisa berdiri.
“Kalian minum apa, sih? Baunya seperti campuran alkohol, air got, dan cairan pembersih lantai.” Sambil membaui botol miras oplosan yang tadi diminum korbannya, wanita itu keluar dari kegelapan. Sambil menyipit tak nyaman, ia melemparkan botol minuman itu ke samping si pria, yang langsung beringsut dan merapatkan diri ke tembok.
“Am… Ampun!!!” Si pria memohon ketakutan kepada wanita berbaju hitam-hitam itu.
“Ini semua akan lebih mudah kalau kalian menjawab pertanyaanku tadi.” Brie yang memakai slayer di mulutnya mencengkeram kerah si pria.
“Sumpah, saya nggak tahu apa-apa!”
Support your favorite authors and translators in webnovel.com