Pemakaman 1 

PRAK!

"Ah!"

Luan menjatuhkan ponselnya ke atas lantai sambil menutup mulutnya, ia merosot jatuh ke kursi dan pikirannya terasa kosong seketika.

"Ada apa?" Aodan baru saja selesai mandi, rambutnya masih basah dan handuk terkalung di lehernya. "Ponselmu rusak?"

Luna tidak tahu harus mengatakan apa, ia bahkan bingung dengan apa yang ia pikirkan sekarang, Aodan mengambilnya dan melihat jika catatan panggilan di ponsel Luna adalah Gerald.

"Ya, itu dia." Luna bergumam dengan suara pelan, kedua tangannya saling bertaut dengan gelisah. "Rachel … Rachel … dia … dia mengakhiri hidupnya kemarin."

Aodan terdiam, kemarin itu berarti pada saat Gerald datang kemari?

Luna tanpa sadar meneteskan air matanya, walau pun Rachel selalu berbuat jahat padanya dan merebut semua yang ia miliki di masa lalu, Luna tidak bisa tidak sedih mendengar kepergiannya.