Luna tidak tahu menahu dengan rencana Rachel, ia menjalani kehidupannya seperti biasa. Bangun pagi, membersihkan rumah, memasakkan makanan untuk Aodan lalu bekerja di butik bersama tiga pembantunya, sesekali ia akan pergi mengikuti Istvan yang akan pemotretan dan pergi jalan-jalan bersama Aodan.
Keadaan yang damai membuat Luna melupakan semua permasalahan yang terjadi akhir-akhir ini, kekhawatiran demi kekhawatiran yang awalnya terus ia pikirkan perlahan-lahan menghilang.
Butik miliknya semakin ramai oleh pengunjung dan Luna semakin sibuk, beberapa orang bahkan menjadi pelanggan tetap di tempat ini.
Tapi tidak hari ini, entah kenapa tiba-tiba menjadi sepi. Padahal di luar sana cuaca sedang cerah dan orang berlalu lalang dengan ramai.
"Kenapa ya? Apa mereka sudah bosan dengan gaun rancangan Luna?" tanya salah satu pembantu Luna dengan heran, masih segar di ingatannya jika kemarin-kemarin mereka hampir tidak duduk hanya untuk melayani pelanggan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com