webnovel

Part 173. Introgasi Arkan

Seandainya Rado tidak mundur, mungkin dia bisa mendorong lelaki itu untuk mendapatkan Devie.

"Aku cuma kepikiran aja." Akhirnya Qiana bersuara setelah dia hanya terdiam tanpa mengatakan apapun.

"Kita tidur aja. Udah malam." Davie membaringkan tubuhnya dan tak lama setelahnya Qiana mengikuti lelaki itu. Menelusup masuk ke dalam pelukan Davie dan mendapatkan kenyamanan yang dicarinya. Mereka sama-sama memejamkan matanya. Tapi Davie bertekad untuk mencari tahu tentang Arkan besok. Dia akan memancing lelaki itu.

Davie yakin dia bisa melakukannya. Tak terlalu sulit untuk membuka kunci mulut Arkan. Ini adalah peran Davie dipertaruhkan sebagai seorang kakak laki-laki. Menyaring orang yang pantas dan tidak pantas untuk adiknya adalah kewajibannya sekarang.

Malam bergulir menjadi pagi, dan aktivitas semua orang kembali memenuhi kehidupan mereka. Pun, dengan Qiana dan Davie. Mereka sudah berangkat bekerja dan Davie sendiri akan membuat rencananya mengintrogasi Arkan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter