webnovel

Part 35. Maaf, Tak Memilihmu

Davie.

Aku tidak tahu jika sebuah keputusan bisa secepat itu diambil. Hatiku memang sekarang terasa remuk redam tak karuan. Aku kecewa dan aku merasa marah dengan berita yang disampaikan oleh Devie.

"Aku nggak tahu kalau Kakak akan menerima Bang Rado." Dia mendekatiku ketika aku tak bisa lagi berkata-kata. Sungguh, entah apa yang dipikirkan oleh Qiana ketika mengambil keputusan itu.

Tunangan. Qiana akan bertunangan dengan Rado seminggu lagi. Tidak ada undangan atau sejenisnya yang disebar. Tapi Devie mendapatkan berita itu dari Qiana langsung. Itu yang dia bilang tadi. "Mungkin dia akan membuat semua ini menjadi mudah." Devie kembali bersuara ketika aku tidak mengatakan apapun.

Kami berdiri di balkon kamarku. Aku menumpukan kedua tanganku ke pembatas balkon begitupun dengan Devie. "Aku nggak bisa menghibur Abang karena aku juga merasa shock." Dia memegang pundakku dan menekannya pelan seolah memberiku kekuatan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter