webnovel

14.Dia Pikir Dia Pintar

Hari yang ditunggu-tunggu-pun tibalah , Jenny dan team sudah bersiap untuk berangkat , ke Singapore via kota B , mereka akan menginap semalam di kota B , Pak Arga dan keluarga mempunyai 2 buah hotel di kota B , jadi mereka akan menginap di kota B , sekalian studi banding dengan sister hotel mereka , mereka berangkat ke pelabuhan jam 07.00wib , dan Ferry akan berangkat jam 08.00wib , dan perjalanan memakan waktu 7 jam di Ferry menuju kota B , perjalanan yang cukup jauh , tapi Jenny dan team menikmati perjalanan mereka , laut yang mereka lewati membuat pengalaman tersendiri yang tak terlupakan , mereka singgah di beberapa pelabuhan besar dan kecil untuk , menurunkan dan menaikkan penumpang , kapasitas kapal 300 penumpang dengan 3 lantai dan di Top Level bisa menyaksikan pemandangan laut luas dan lepas sambil menikmati pop me , sungguh perjalanan yang menakjubkan , ini perjalanan pertama Jenny naik ferry yang berdurasi agak panjang . Dia menikmati berdiri di Top Level dengan hembusan angin kencang juga membuat sensasi yang tiada duanya , serasa ada di film klasik Titanic , hahaha....Perjalanan yang berdurasi panjang ini tidak membuat Jenny bosan , malah sebaliknya , dia sangat menyukai situasi dan sensasinya , satu- satunya hal yang tak disukainya adalah duduk di lantai-1 tempat duduknya yang ruangannya , nyaman tapi AC nya terlalu dingin , sehingga membuat Jenny lebih suka di atas di top level yang hangat dengan hembusan anginnya yang berbeda di tambah biru hijau air laut sekelilingnya , pemandangan sekeliling dan warna langit juga biru cerah ditambah awan putih yang berterbangan sekelilingnya , dia sangat terpesona dengan perjalanannya. Mereka berselfie ria bersama Rere dan Reza .Tepat jam 15.00wib Ferry mereka berlabuh di Pelabuhan Ferry di Sekupang kota "B" , mempunyai beberapa pelabuhan Ferry dan salah satunya adalah Sekupang tempat mereka berlabuh , dan mereka di jemput oleh armada Hotel " A" tempat hotel mereka menginap , semua sudah diatur oleh pak Arga. Sekarang mereka menuju hotel yang berada di pusat kota dan pusat perbelanjaan di kota B , hhhmmm Jenny bergumam back to basic , semua ceria , langsung pikiran Jenny bekerja dan merencanakan ntar abis mandi mau ke Mall , belanja snack persiapan perjalanan, besok.

Sampai depan lobby hotel , mereka turun menuju counter reception dan tak lupa berterimakasih dengan driver yang membawa mereka dari pelabuhan menuju hotel ditengah kota , Jenny menyapa Reception dan bertanya reservasi mereka , mereka di beri 2 kunci kamar .Jenny berterimakasih dan bertanya , FOM( Front Office Manager) ada ditempat ngga? . Dia mau berkenalan sebagai rekan satu profesi dan sister hotel mereka , reception mempersilahkan Jenny menunggu , dia akan menginformasikan kepada Manager mereka bahwa ,Jenny ingin bertemu. Jenny mempersilahkan rekan-rekannya naik ke kamar mereka masing masing , karena Jenny akan bertemu rekan se-profesi-nya bentar di Lobby , Rere dan Jenny se-kamar , Jenny pilih kamar yang twin bed untuk mereka. Pak Bara ( Front Office Manager ) ke luar dari officenya dan menemui Jenny di Lobby , mereka berjabat tangan dan saling bertukar kartu nama , dia adalah pria yang tampan dengan profile wajah yang lembut dan tinggi dengan type proporsional. Dia punya kesan yang menarik . Jenny tersenyum dan setelah mereka bincang-bincang sejenak , mengenai dunia hotel di kota " B " dan Kota "D" tempat Jenny bekerja , setelahnya Jenny pamit mengundurkan diri , ingin istirahat ke kamarnya dan bersiap -siap acara selanjutnya.

Jenny segera masuk kamar , kamar mereka di lantai 7 dan Viewnya ke Kolam renang , wush...view yang menarik , jadi pengen berenang pikir Jenny ,dia segera menepis niatnya , karena Rere sudah selesai mandi , dan mereka akan windows shopping di mall depan hotel mereka , diapun segera mandi dan bersalin mau ke mall depan hotel. Mereka jalan berdua dengan Rere , pak Reza ke tempat saudara nya , di dekat lokasi hotel juga , katanya. Dan malam mereka akan makan malam jam 19.00 wib , bersama dan mengumpulkan pasport untuk keperluan perjalanan mereka esok harinya.

Jenny dan Rere segera berjalan ke Mall depan mereka dan segera mencari supermarket dan mereka segera bertemu Hypermart di lantai dasar dan mereka segera mengambil barang-barang kebutuhan masing-masing dan antri menuju counter cashier untuk pembayaran , mereka belanja seperlunya saja , karena ngga mau repot bawa barang banyak buat perjalanan esok nya dan segera mereka menuju restoran di lantai -2 dan duduk , nongki cantik sambil menikmati pemandangan sekitar yang jarang ada di kota D tempat Jenny dan Rere bekerja . Mereka pesan pisang keju coklat kesukaan Jenny dan bakso kuah tanpa mie, hhhmmm Yammy , Rere juga memesan pesanan yang sama dengan Jenny , minumnya teh panas. Dan handphone Jenny berbunyi , rupanya dari Gilang , Jenny mikir apa mau diterima atau ngga telpon nya, paling menanyakan khabar dan keberadaan Jenny saat ini , pikir Jenny , dia memandang Rere , kalau ngga diangkat ngga enak dengan rekannya ini , nanti pasti muncul pertanyaan-pertanyaan yang Jenny malas untuk menjawabnya , setelah mempertimbangkannya Jenny menerima teleponnya dan menjawab '"halo" , "Hi" ,adinda Jenny , pa khabar jawab telepon seberang sana , kamu dimana dinda dia bertanya lembut , tumben ini orang lembut banget kata dan nadanya pikir , Jenny !? Akhirnya Jenny terus terang saja , ada di kota" B" , besok mau ke Singapore , kamu sekarang dimana kejarnya lagi ,aku ada di Mall Nohil jawab Jenny ada di Resto "G" , tunggu aku ke sana ya! , Katanya Riang dan langsung menutup teleponnya , tanpa nunggu jawaban dari Jenny ,hhhmmm Jenny menghela nafas panjang ," Rere memandangnya dengan wajah penuh tanda tanya ??? Jenny menjelaskan ada temanku orang kota "B" ini , mau ketemu , ohhh...kata Rere . Tersenyum penuh arti. Dan 10 Menit( mungkin dia ada diseputarn sini ) pikir Jenny , karena cepat sampainya , Gilang muncul dan segera mengambil tangan Jenny dan menaruh di dadanya sebelum duduk , Jenny ingin menarik tangannya , tapi karena ada Rere ,dia mengurungkan niatnya. Dia menatap Jenny dengan ceria , Jenny biasa saja dan menyelanya dengan berkata kenalin temanku Rere satu kerjaan dari kota D , oh katanya dan berucap "Gilang" , pacarnya Jenny , "hah", Jenny kaget !! Sejak kapan Gilang jadi pacar ku pikirnya , dia mendelik , tapi Gilang terkekeh saja seperti orang ngga ada salah , hadehh...pikir Jenny , aku kejebak lagi sama orang sakit ini , pikir Jenny , dia ngga berani ngomong apapun , Rere senyum -senyum saja.Dia memesan makanan dan minuman yang sama dan ngajak mereka nonton Di XXI ada film bagus katanya , Jenny menjawab , ngga cukup waktu, kami ada rencana kumpul bareng dengan team jam 19.00 mau diskusi perjalanan esok kata Jenny ,lagi.

Eh , WhatsApp Jenny ada tanda pesan masuk dari pak Arga , segera Jenny membuka nya , rupanya ," acara makan malamnya ngga jadi", pak Arga ada urusan mendadak , dan ngumpul pasport besok saja , waktu sarapan pagi , Gilang melirik ke handphone Jenny seakan ingin juga membaca pesannya , mereka berpandangan dengan Rere dan Rere gantian jawab , kita nonton azhalah sama Gilang , Gilang berbinar matanya, yup katanya...kan, alam semesta dukung rencanaku katanya menggumam , Jenny ngga ngerti apa yang diucapkannya , Jenny memilih ngga mau tau ,dia ( Gilang ) senang dan segera menghabiskan makanannya . Mereka segera meninggalkan Resto "G" setelah Gikang membayar semua pesanan mereka dan menuju lantai -4 , tempat studio XXI berada , segera mereka melihat daftar film yang akan diputar." Jenny memilih Film " Jhon Wick 3 , Jenny suka filmnya dan suka bintangnya " Brat Pit " selain keren dia juga punya carakter yang disukai Jenny , dan jammya juga tepat jam 17.45 wib , jadi mereka ntar ngga kemalaman pulang nontonnya , mereka setuju dan memasuki ruang teater 4 dan sesuai nomer kursi yang tertera di tiket , Gilang beli pop corn dan 1 small dan 1 big jumbo mau berbagi dengan Jenny dan 2 Soft drink dan 1 botol Mineral Water , dia memberikan Pop corn small dan 1 kaleng soft drink kepada Rere dan Gilang milih duduk di samping Jenny , "dia pikir dia pintar" pikir Jenny , tapi mulai ada sedikit penghargaan di hatinya , dia tau Jenny ngga suka soft drink , dan memberikan Mineral water kepada Jenny dan meletakkan Pop corn manis asin mix big jumbo , dipangkuan Jenny , rupanya diam -diam Gilang juga termasuk pria yang perhatian , buktinya dia tau Jenny ngga suka Soft drink , Jenny pasti milih Mineral Water , Jenny ngga pernah pesan minuman , dia inisiatif pesan sendiri , Jenny mulai menghargai perhatian Gilang , meskipun sedikit , "dia ngga buruk sama sekali kok" , nilai hatinya . Mereka menikmati filmnya yang seru. Dan Jenny sangat menikmati saat dia menonton Jhon Wick.

Next chapter