Pada tanggal 20 bulan 9 tahun 1216 adalah hari yang sangat istimewa bagi kerajaan majapahit, karena pada hari ini raja baru akan naik tahta dan akan menggantikan raja lama yang sudah mati.
Banyak rakyat yang datang ke alun alun ibu kota kerajaan para perajurit kerajaan semua di siagakan bahkan beberapa tempat melakukan penutupan, penutupan ini adalah bertujuan agar semua orang dapat mengikuti upacara kenaikan raja baru.
Tentu saja rakyat tidak menolak karena antusiasme mereka, dan juga rakyat sangat berharap agar raja baru dapat menjadika kerajaan semakin makmur, jadi tentu mereka harus hadir di acara yang sangat menentukan ini untuk memberi doa kepada raja baru.
Ketika itu siang hari, walaupun cuaca sangat panas di alun alun tidak menyurutkan antusiasme semua orang, Hayam melakukan upacara yang sangat panjang dan melakukan sumpah di depan semua rakyat, upacara ini sangat panjang dan melelahkan, tetapi Hayam sangat bahagia karena rakyat sangat antusias dengan pergantian raja.
Setelah upacara penobatan raja selesai semua orang bubar dan pada saat malam tiba pesta diadakan tidak hanya di istana kerajaan tetapi di alun alun kota semua orang berkunpul dengan adanya konser musik dan ada jamuan untuk rakyat.
Jamuan dan pesta yang ada ini di rencanakan oleh Hayam karena dia merasa bahwa semua kebahagiaan tidak hanya harus dinikmati oleh bangsawan saja tetapi semua orang tidak hanya para rakyat jelata tetapi bahkan para budak harus merasakanya juga.
Setelah pesta malam yang sangat meriah pada pagi hari dia mengadakan rapat dan memanggil semua mentri untuk mengadakan rapat kerajaan.
Rapat itu dibuka dengan sedikit basa basi dan hayam memulai laporan dari mentri keuangan.
Mentri keuangan berkata"yang mulia pajak yang di hasilkan di kerajaan adalah 1 juta koin emas dan juga masih ada 1 juta ton biji bijian di lumbung kerajaab"
Lalu mentri membalik kertas dan membacakan laporan selanjutnya"untuk situasi keuangan kita sangat baik tetapi investasi di beberapa pulau di luar jawa masih sedikit merugi walupun kita masih memiliki banyak uang di kas kerajaan tetapi jika terus merugi itu hanyalah pemborosan dana"
Setelah mendengar laporan mentri keuangan hayam juga setuju tetapi pulau di luar jawa sebenarnya sangat menguntungkan terutama pulau sumbawa karena ada cendana yang sangat menguntungkan jadi hayam tidak akan menyerah.
Lalu mentri perdagangan memberi laporan tentang semua perdangan di kerajaan maja pahit dan juga barang apa yang sangat menguntungkan.
Setelah mendengar laporan hayam tidak kaget dengan hasil perdagangan gula karena semua orang juga sangat optimis, bukan hanya gula saja yang sangat menguntungkan tetapi beberapa produk seperti beberapa produk khusus yang sangat diminati yaitu parfum karena hayam belum mengembangkan pulau sumbawa dan hanya bisa menjula parfum.
Hayam berkata"Lalu jendral angkatan laut bagaimana dengan ekspansi pulau sumbawa"
Seorang pria yang tidak terlalu tua tetapi memiliki otot yang kokoh dan tubuh besar berkata"untuk masalah pulau sumbawa kami sudah bekerjasama dengan mentri pembangunan dan pelabuhan sudah selesai dan sudah ada rencana untuk membuka kota transit lalu kami juga sudah membuka beberapa tempat penggembalaan"
Hayam mengangguk dan merasa bahwa pengembanganya tidak terlalu lambat, dan dia juga sudah menyuruh mentri pertanian untuk mencari cendana dan itu masih dalam proses.
Lalu seorang pria muda yang berotot dan memiliki wajah yang sedikit ganas berkata"Yang mulia apakah kita tidak ingin menaklukan kerajaan kerajaan kecil itu, saya merasa para raja-raja bodoh itu sangat menyebalakan walaupun mereka lemah tetapi mereka selalu memprovokasi para pedagang kita dengan mengirim bandit"
Setelah mendengar perkataan pria itu semua orang sangat jengkel terutama mentri perdagangan lalu hayam pun berkata"Jendral Mada itu tidak semudah yang anda katakan walupun kerajaan mereka kecil tetapi banyak dan kita juga harus melihat siapa yang ada di belakan semua ini"
Lalu hayam pun melanjutkan perkataannya" Saya sudah membuat rencana yaitu pertama kita harus membuat kerajaan itu sibuk dan saling bertarung agar tidak bersatu dan terutama pajajaran saya sudah meneliti bahwa walaupun kerajaan itu kuat tetapi sangat rapuh dari dalam, jadi rencana awal yang harus kita lakukan yaitu memecah kerajaan tersebut"
Setelah perkataan itu para mentri dan jendral hening dan hayam melanjutkan perkataanya"Untuk rencananya saya udah menyiapkanya tetapi saat ini belum tepat untuk di jalankan jadi rencana ini akan di rahasiakan terlebih dahulu".
Walaupun semua orang sedikit kecewa tetapi mereka juga tau jika rencana ini sampai bocor itu akan menyebabkan kerugian besar bagi kerajaan bahkan mungkin bisa menyebabkan perang skala besar.
Setelah itu semua mentri memberi laporan dan memulai diskusi dengan semua orang untuk melakukan pengembangan besar besaran, terutama untuk pengembangan pulau di luar jawa dan juga jendral angkatan laut ingin menyarankan untuk melakukan pelayaran menuju india, karena jika rempah rempah di jual ke india itu lebih menguntungkan dan juga dapat memperkuat angkatan laut.
Tentu saja hayam tidak menolaka tetapi Hayam menyarankan untuk melakukan perisapan terlebih dahulu.
Setelaha semua laporan selesai maka rapat selesai dan semua orang pergi.