"..."
Senyum Zuo Si sedikit menyempit. Jika dilihat lebih dekat, akan terlihat bahwa wajahnya sedikit kaku.
Xu Weilai menurunkan kaca jendela mobil untuk melihat pemandangan di sisi jalan. Ia membiarkan angin sepoi-sepoi berhembus meniup rambutnya. Sinar matahari menyinarinya, membuat matanya silau sehingga dirinya harus mengangkat tangannya untuk memayungi dahinya.
Xu Weilai merendahkan suaranya. Lalu dengan nada bicara yang dalam berkata, "Di mana Gu Yu? Bawa aku menemuinya."
Dari saat Gu Yu lebih baik mati dan menusuk jantungnya sendiri dengan pisau, tetapi Gu Yu tetap melindungi Xu Weilai. Xu Weilai tahu betapa besar cinta yang disembunyikan lelaki ini di dalam hatinya.
Ketika berada di atap gedung Gu, Zuo An pernah bertanya padanya, "apakah Gu Yu akan menyerahkan segalanya untuknya?" Jawaban yang tidak dilontarkan saat itu adalah, "Ya!"
Inilah sebabnya Zuo An tidak pernah lebih baik dari Gu Yu.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com