Ketika tiga dadu Xu Weilai semuanya menunjukkan angka 6 lagi, wajah Xu Shuai seketika kaku. Ia bahkan menatap tiga dadu itu dengan amat lekat, "Lagi?"
Xu Shuai mengangkat matanya untuk menatap Xu Weilai. Kemudian ia menoleh ke pada Xiao Chun. Suaranya menjadi lebih keras, "Kalian curang, ya?"
"Curang pantatmu!" Xiao Chun tertegun kembali tanpa basa-basi, "Ini namanya skill, mengerti? Terima saja kekalahanmu! Ayo pilih truth atau dare?!"
Xu Shuai hanya terdiam curiga...
Xu Shuai dengan enggan memeriksa mereka dan memastikan tidak ada tanda-tanda kecurangan. Setelah yakin tidak ada kecurangan di sana, ia memilih dare dan langsung mengambil sebotol anggur.
Namun, ini baru permulaan!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com