Di chapter ini terdapat adegan dewasa eksplisit yang tidak layak dibaca untuk yang belum cukup umur atau belum menikah, jadi untuk kakak-kakak yang belum masuk dalam dua kriteria itu bisa di skip saja ya….takutnya mimisan hehe...terima kasih ***
Massimo baru melepaskan ciumannya setelah merasakan pukulan di dadanya yang semakin kuat, Gina yang kesulitan bernafas karena Massimo tidak mau melepaskan ciumannya terpaksa memukul-mukul dada lelaki itu untuk menghentikan perbuatannya.
Melihat cara Gina mengambil nafas membuat Massimo tersenyum. "Aku sudah mengajarimu cara berciuman berkali-kali, tapi kenapa kau masih seperti anak kecil, hm?"
Mulut Gina langsung tertutup seketika saat mendengar sindiran halus yang Massimo berikan, belum juga sempat membalas ucapan Massimo secara tiba-tiba Gina harus kembali pasrah ketika tangannya dicengkram oleh Massimo yang kemudian menyeretnya masuk ke dalam ruangannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com