webnovel

19.

12.06 PM

Elektra sedang sibuk mengetik laporannya yang menumpuk saat communicator-nya berbunyi tanda panggilan masuk. Wanita itu melirik layar communicator-nya sesaat sebelum menjawab panggilan itu dan membatalkan rencananya untuk mematikan video call.

"Waktunya makan siang, El!" ujar Kalan ketus saat melihat Elektra masih berada di dalam ruangan kerjanya.

Elektra menghentikan aksi jari-jarinya yang sedang menari di atas komputer kantornya, lalu kembali fokus pada communicator-nya saat menyadari Kalan menatapnya tajam.

"Sebentar lagi. Aku sedang mengetik laporan, sebentar lagi selesai."

"Apa laporanmu lebih penting dari kesehatanmu dan bayi kita?"

"Baiklah, PresDir yang keras kepala. Aku akan mematikan komputerku dan makan siang setelah ini. Kau puas?"

"Kau yang keras kepala, Nyonya !"

"Kau!! Pergilah! Urus saja pekerjaanmu. Cari uang sebanyak mungkin supaya keturunanku tidak akan ada yang jatuh miskin nantinya."

Raut wajah Kalan melunak lalu tersenyum riang.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter