Liuli Guoguo mengambil kuasnya lagi, lalu meneruskan menggambar pola itu di atas kertas. Dia menggambar polanya dengan sangat serius. Tapi, ketika polanya sudah jadi, dia merasa agak aneh ketika melihatnya. Em? Kenapa jadinya berbeda dengan pola yang aku ingat di otakku, ya? Daripada menggambar begini, aku lebih suka menyanyi! batinnya.
Setelah beberapa saat, kertas yang baru saja digambar tadi sudah berubah menjadi bola kertas lagi, dan menjadi salah satu anggota dari beratus bola kertas lain di lantai mahoni.
Ding Xiang merapatkan bibirnya dan menyerahkan selembar kertas lagi kepada Liuli Guoguo. Tidak lama kemudian, kertas yang diberikannya itu telah berubah menjadi bola kertas lagi. Hal ini berlanjut terus sampai lantai kayu mahoni itu dipenuhi dengan bola kertas.
"Nyonya kecil, kue rasa jeruknya sudah jadi!" kata Xiao Denglong sambil membawa kotak makan berisi kue rasa jeruk.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com