webnovel

Target Keluarga Marcello Selanjutnya

Setelah Nina pergi, Daniel kembali menatap pria paruh baya di dekatnya.

Dengan mengangkat dagunya, lelaki gagah itu memberikan isyarat pada pria paruh baya itu untuk mengikutinya memasuki ruangan kantornya.

Daniel meletakkan jarinya pada kenop pintu, dan setelah terdengar bunyi 'tilulit,' pintu kantornya pun seketika itu juga terbuka.

Dengan langkah kakinya yang tegap, Daniel berjalan mendekati meja kerjanya dan menduduki kursi kerjanya yang tebal dan empuk, terbuat dari kulit asli yang dirancang secara khusus oleh desainer langganannya dari italia.

Tanpa sedikit pun mempersilahkan tamu tak diundangnya untuk duduk, Daniel duduk dengan santai, menatapnya dengan tatapan yang menyelidik, dari ujung kepala sampai dengan ujung kaki.

Tak berbeda jauh dari istrinya, Indira Pattane, Ganesha pun juga terlihat menyedihkan.

Raut wajahnya terlihat berpuluh-puluh tahun jauh lebih tua daripada usianya yang sebenarnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter