webnovel

Prince dan Mbah Yam

Terdengar mobil berhenti di halaman.

Om Aji datang mbo Minah datang bersama ibu Mega.

Mbo Minah ngotot mau keluar paksa dari rumah sakit dan berobat jalan.

Dia ingin ke rumah Mbah Yam berkumpul dengan cucu-cucunya.

"Rafael...kamu di sini!"

"Iya!" Rafael tersenyum menyamvut Om Aji.

Richman membantu Mbo Minah masuk ke rumah.

"Rafael... Murmi dan anakmu juga ada di sini?" Tanya Mbo Minah dengan wajah ceria.

Entah kenapa, perasaan Richman terluka melihat keakraban mereka.

"Alhamdulillah... akhirnya bebas!" Mbo Minah menarik nafas lega. Dia bangkit dari kursi roda. "Lho kok goyang...gempa...gempa!" Mbo Minah terhuyung, Richman menangkap tubuh Mbo Minah sambil tertawa.

"Min...nda ada gempa...kamu itu belum sembuh masih pusing!" Om Aji di belakang Richman mengomel.

"Nenek...Kakek!" Raihana menyingkap gorden di depan pintu kamar.

"Raihana dahi mu kenapa?" Om Aji meletakkan tas begitu saja dilantai, langsung menghampiri Raihana. Menyentuh perban di dahi Raihana

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter