Ruang VVIP rumah sakit Medical Center ini sebernarnya sangat nyaman untuk menginap, tetapi di rumah sakit itu Richman hanya di tunggui oleh Sugiarti. Murni, Angelina, om Aji, Fatimah dan anak-anak, Zakiah, Zaid dan Putri menginap di apartemen di sekitar rumah sakit. Untunglah anak-anak menganggap perjalanan di Semarang seperti liburan. Mbo Minah dan Dewi menyusul kemudian. Putri cukup rewel tanpa Dewi. Anak ini sekarang sangat dekat dengan Dewi.
Murni tidak bisa menjaga dan mengurus anak-anaknya, selama ini ia mengisi kegiatannya belajar di pesantren, untuk membekali mentalnya agar kuat dan tidak terluka. Sekarang dirinya dengan Richman seperti orang asing. Keadaan ini cukup membuat drinya putus asa. Tetapi sebenarnya, Richman tidak hanya bersikap begitu dengan dirinya, dengan keluarga lainnya juga. Murni menenangkan dirinya dengan belajar tariqoh dengan KH. Dzikron Abdullah pengasuh pondok Pesantren Addainuriyah .
Support your favorite authors and translators in webnovel.com