webnovel

Putus (5)

Mumut segera keluar dari ruangan suaminya dan melihat Nesya yang sedang berada di tempatnya, Mumut segera menghampiri Nesya dan memberi semangat kepada Nesya, Nesya hanya tersenyum kecil.

"Terimakasih, Bu Presdir, Bagaimanapun peristiwa itu telah terjadi, apapun yang kulakukan tidak mengubah peristiwa itu, Jadi apapun yang terjadi saya harus ikhlas,"

"Oke, tetap semangat. Satu lagi jangan panggil aku bu presdir di sini, aku takut ada yang mendengar.

Sore harinya kantor di hebohkan dengan kedatangan Danni dan pengacaranya, meski kasus perselingkuhan Danni marak di dunia maya dan infotaiment, masih banyak yang mengelukan-elukan dia. Betapa mudahnya mereka membuat permakluman pada kebobrokan moral seorang artis. Danni dan pengacaranya berdiri di depan Nesya untuk meminta ijin bertemu Presdir. Danni menatap Nesya dengan penuh kerinduan dan penyesalan.

"Maaf, aku khilaf, Nesy," Danni menatap Nesya dengan memelas, matanya seperti anak kucing yang meminta dikasihani,

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter