"Tahukah kau, aku sangat takut kalau kau tidak segera datang..."
"Pria itu juga menjambak rambutku dan rasanya sakit sekali..."
Han Jingnian tidak menyela cerita Xia Wanan dan mendengarkan dengan serius. Setelah Xia Wanan lelah bicara dan tidak mengatakan apa-apa lagi, Han Jingnian baru membalas, "Tidak mungkin."
Xia Wanan mendongak menatap Han Jingnian dengan bingung.
"Aku tidak mungkin tidak cepat datang..." Han Jingnian berujar lagi dengan suara yang lembut dan ringan, tapi nadanya sangat tegas. "Aku selamanya tidak akan pernah terlambat menghampirimu."
Kalimatnya juga bisa diartikan seperti, 'Aku tidak akan pernah meninggalkanmu sendirian. Di manapun aku berada, atau apa yang kulakukan, selama kau membutuhkanku, aku akan mengatasi semua kesulitan dan bergegas menghampirimu.'
Support your favorite authors and translators in webnovel.com