Lebih tepatnya, Dongfang Yu lah yang didorong oleh seseorang dengan kuat.
Hai Xiaotang disampingnya ikut terdorong.
Walah---
Lampu kristal jatuh menimpa Lin Xin'er, pecahan kaca berterbangan kemana-mana.
"AAHHH---" Terdengar suara jeritan orang-orang di dalam ruangan itu.
Dongfang Yu dan Hai Xiaotang dengan sangat terkejut melihat pemandangan yang mengerikan itu.
Lin Xin'er tergeletak di lantai, lengannya terluka dan berlumuran darah, wajahnya pucat kesakitan.
Peristiwa itu terjadi sangat mendadak, sejenak tidak ada yang berani maju untuk memeriksa keadaannya.
Dongfang Yu berbalik cepat, lalu melangkah lebar-lebar ke arahnya dan berjongkok. Dia bertanya dengan kening berkerut, "Kamu tidak apa-apa?"
Lengan Lin Xin'er berlumuran darah…
Dia mengangkat kepala dengan lemah dan memandangnya, lalu malah balik bertanya, "Direktur...Anda baik-baik saja kan..."
Dongfang Yu sedikit kaget.
Dia sudah terluka seperti ini tetapi masih mengkhawatirkannya.
"Dongfang Yu dengan segera mengangkat kepala dan bertanya, "Sudah panggil ambulans belum!"
"Sudah…"
"Direktur, saya, saya tidak apa-apa…" Lin Xin'er berbicara dengan lemah, lalu pingsan dalam pegangannya.
Dongfang Yu mengerutkan kening, ragu sejenak, lalu menggendongnya dan bergegas ke rumah sakit!
Lin Xin'er adalah pegawai perusahaannya, dia juga terluka demi menyelamatkannya, jadi dia sebagai bosnya tidak mungkin membiarkannya.
Semua orang mengira begitu, mengira Dongfang Yu murni ingin menolongnya.
Hanya Hai Xiaotang yang tidak berpikir begitu…
Setelah apa yang dialaminya di kehidupan yang lalu, maka di kehidupan yang sekarang, tidak peduli apa yang terjadi di antara Dongfang Yu dan Lin Xin'er, dia tidak akan bisa mengendalikan kecurigaannya.
Kecurigaan akan adanya hubungan di antara mereka.
Sama seperti dulu, begitu mendengarkan sesuatu, sekecil apapun itu dia langsung mencurigai mereka.
Walaupun dia sudah tidak peduli lagi, tetapi dia tetap saja masih curiga.
Hai Xiaotang terdiam berdiri tak bergerak, raut wajahnya tidak bagus.
Bukan sedih karena melihat Dongfang Yu menolong Lin Xin'er, tetapi karena dia merasa bahwa penyakitnya sudah terlalu parah.
Penyakit curiganya ini yang telah mencelakainya di kehidupan yang lalu.
Dia sangat takut di kehidupan ini akan mengulangi hal yang sama.
Dia juga sangat mengerti, kalau dia tidak segera bercerai dengan Dongfang Yu, maka cepat atau lambat hatinya akan dikacaukan olehnya.
Dongfang Yu tercipta sebagai musuh abadinya, di hadapan pria itu, pertahanannya tidak mungkin tidak dapat diruntuhkan.
Kalau sampai dia menyukai Dongfang Yu lagi, bukankah berarti… dia akhirnya masih akan berjalan menuju kehancuran?
Lalu apa artinya dia hidup kembali?
Hai Xiaotang mengingat kehidupannya yang dulu yang berakhir mengenaskan, setiap sel di tubuhnya menggigil ketakutan.
Memikirkan di kehidupan ini masih akan berakhir sama, wajahnya semakin pucat, badannya sedikit gemetar…
Ada orang yang melihatnya bersikap aneh, "Nyonya, anda kenapa, tidak apa-apa kan?"
Hai Xiaotang melihat sekitarnya dengan bingung, pandangannya menjadi gelap, dia pun pingsan!
…
Hari sudah pagi.
Di sebuah kamar VIP rumah sakit.
Hai Xiaotang membuka mata perlahan, dilihatnya langit-langit kamar yang berwarna putih.
Hai Xiaotang sudah tahu dia ada dimana dari bau obat disinfektan yang memenuhi udara.
Dia menoleh sedikit, melihat Dongfang Yu di samping tempat tidur, matanya terpejam dengan tangan yang menyangga kepalanya.
Jasnya tergantung di lengan kursi, bajunya juga sudah agak kusut.
Tiga buah kancing kemeja di bagian dadanya terbuka, lengan bajunya juga miring, dalam semalam dagunya telah ditumbuhi janggut tipis berwarna terang.
Dia sudah berjaga disini sepanjang malam.
Hai Xiaotang hanya bergerak sedikit tetapi pria yang tertidur itu langsung terbangun.
Melihatnya sudah sadar, dia bertanya dengan suara rendah, "Bagaimana perasaanmu, apa mau panggil dokter?"