webnovel

Lamaran Erick

"Lamar Luna? Jadi uang kamu udah cukup Rick?" tanya Bunda. Erick mengangguk sambil tersenyum bahagia. 

"Kita lamar Luna dua minggu lagi ya Bun?" ulang Erick lagi. 

"Kamu dapat uang dari mana Rick?" tanya Bunda penasaran. 

Erick mengeluarkan buku tabungannya. Dia menyerahkan kepada Bunda. 

"Ini Bun, uang lamaran Erlina dulu, ditambah uang guarantee fee kerja 3 bulan pertama di rumah sakit Ayah Todi," jelas Erick. 

"Lin, uang lamaran itu Abang kembalikan ke kamu segera ya, Abang izin untuk pinjam dulu untuk persiapan pernikahan nanti." izin Erick, biar bagaimanapun itu hak Erlina, pikir Erick. Dia hanya akan meminjamnya dari Erlina. 

"Pakai aja Kak, aku udah enggak perlu lagi" jawab Erlina dengan wajah datar. Tanpa Erick ketahui Erlina sedang galau dengan hubungan dirinya dan Yudha. 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter