Pertama Kali Bekerjasama; Dua Orang Mengendalikan Medan Perang

 Huo Yuhao agak terdiam saat dia berkata, "Kesombongan menyebabkan kejatuhan; setidaknya merendahkan dirilah sedikit. 

 Wang Dong mendengus. "Apakah kau berpikir bahwa aku benar-benar dapat merendahkan diri dengan jiwa bela diriku?" 

 "Uh..." Benar! Dewi Kupu-Kupu Bercahaya milik Wang Dong adalah keberadaan yang akan selalu mempesona setiap orang setiap kali muncul. Baginya merendahkan diri tidak akan mudah. 

 Malam tanpa kata berlalu ketika keduanya berkultivasi dalam keheningan. Pagi berikutnya, keduanya berjalan ke bangunan sekolah mereka setelah sarapan. Ketika mereka memasuki kelas, mereka merasakan suasana bersemangat yang menyelimuti mereka. 

 Setiap orang berkumpul dalam kelompok masing-masing yang terdiri dari tiga orang, dan saling berbisik satu sama lain. 

 Xiao Xiao telah tiba sebelum mereka berdua, jadi sudah menunggu mereka. Ketika dia melihat mereka memasuki ruang kelas, dia buru-buru melambai ke arah mereka. 

 Ketika Huo Yuhao dan Wang Dong menghampirinya, Xiao Xiao berkata, "Penilaian akan secara resmi dimulai sore ini. Mari kita bahas beberapa taktik." 

 Wang Dong dengan tenang berkata, "Tidak ada yang perlu kita diskusikan. Ayo pergi dan bertarung saja." 

 Xiao Xiao dengan lembut menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak semudah itu . Aku telah mendengar bahwa setiap kelas memiliki beberapa murid yang luar biasa terutama yang telah membentuk tim elit yang mengincar posisi juara. Mereka tidak akan mudah ditangani. Kita harus terkoordinasi dengan baik untuk memiliki peluang melawan mereka." 

 Wang Dong masih ingin membantah tetapi dipotong oleh Huo Yuhao. "Wang Dong, bertindaklah dengan benar. Jika tidak, aku harus meminta Guru Zhou untuk mengubah tim kita." 

 Tidak jelas apakah Xiao Xiao masih menyimpan dendam terhadap Wang Dong yang menolaknya kemarin, tapi dia segera mendukung Huo Yuhao, "Itu benar! Terlalu banyak kepercayaan diri hanyalah kesombongan." 

 Wang Dong mendengus, tetapi tidak lagi berbicara. 

 Huo Yuhao meletakkan tangannya di bahu Wang Dong dan berkata, "Baiklah, jangan marah. Jika kita bekerja sama, tidakkah akan lebih mudah bagi kita untuk mengalahkan musuh kita selama penilaian? Mari kita bahas kemampuan yang menjadi spesialisasi kita." 

 Meskipun mereka sudah menjadi teman sekelas selama tiga bulan, mereka masih belajar bersama. Kultivasi adalah sesuatu yang telah mereka lakukan secara sendiri-sendiri, sehingga tidak ada yang benar-benar tahu banyak tentang jiwa bela diri orang lain. 

 Huo Yuhao melanjutkan, "Aku akan mulai dulu. Aku memiliki jiwa bela diri tipe spiritual. Aku dapat menggunakan keterampilan yang dikenal sebagai Pembagian Deteksi Spiritual, yang dapat memungkinkan kau mendeteksi setiap gerakan dalam diameter lima puluh meter dengan cara yang cukup rinci. Pada saat yang sama, itu juga dapat memprediksi pergerakan lawan sampai batas tertentu." 

 Wang Dong berkata, "Aku adalah ahli jiwa sistem serangan. Serangan jarak pendek dan jarak jauh bisa-bisa saja bagiku. Aku juga bisa terbang." Meskipun dia agak sombong, dia benar-benar memiliki kualifikasi untuk bertindak seperti itu. Terlepas dari apakah itu kultivasinya, jiwa bela dirinya, atau keterampilan jiwanya, ia adalah keberadaan yang luar biasa di antara teman-temannya. Kenyataan sederhana bahwa cincin jiwanya yang kedua adalah seribu tahun adalah sesuatu yang mungkin tidak bisa dikalahkan oleh orang lain di akademi. 

 Xiao Xiao mengangguk dan berkata, "Jiwa bela diri utamaku adalah Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa. Bisa menyerang dan bertahan, dan bisa mengendalikan medan perang sampai batas tertentu. Juga bisa mengintimidasi musuh-musuhku dengan membentur mereka, yang akan membuat mereka merasa pusing, sementara terluka pada saat yang sama. Jiwa bela diri aku yang kedua adalah sebuah seruling Seruling Sembilan Phoenix. Ini berfokus pada kemampuan tambahan dan tipe kendali. Saat ini, jiwa bela diri keduaku hanya memiliki cincin jiwa seratus tahun. Itu bisa memperlambat kecepatan musuh kita selama pertempuran." 

 Wang Dong sedikit kagum ketika dia bertanya, "Jiwa bela diri tipe bantuanmu tidak meningkatkan dirimu sendiri?" 

 Xiao Xiao tersenyum bangga ketika dia menjawab, "Tidak. Terkadang, melemahkan musuh lebih baik daripada meningkatkan diri sendiri. Ketika saatnya tiba, kau akan melihat apa yang aku maksud. Namun, tidak mudah bagiku untuk menggunakan jiwa bela diri keduaku, jadi lebih baik jika kita menyembunyikan sedikit kekuatan kita dan santai saja." 

 Baik Huo Yuhao dan Wang Dong tiba-tiba menyadari sesuatu Xiao Xiao mungkin bahkan lebih kuat dari yang mereka kira. 

 Apa yang tidak mereka ketahui adalah bahwa, ketika Huo Yuhao dan Xiao Xiao bekerja bersama untuk mengendalikan medan perang, mereka akan meledak dengan jumlah kendali yang menakutkan. 

 "Buk, Buk, Buk." Tiga suara ketukan terdengar. Ketika kelas mendengar itu, segera menjadi sangat sunyi sampai-sampai kalian bisa mendengar pin jatuh. 

 Zhou Yi berdiri di pintu masuk kelas, tangan kanannya baru saja kembali ke sisinya. Suara ketukan berasal dari ketukannya di pintu ke ruang kelas. 

 Zhou Yi masih mempertahankan ketenangan sedingin es saat dia perlahan berjalan ke panggung. "Aku sudah melaporkan daftar tim yang ikut serta dalam kompetisi nanti. Kompetisi akan secara resmi dimulai sore ini. Ini akan menggunakan sistem perputaran, dan kalian tidak akan bertemu satu sama lain selama sepuluh pertandingan yang akan kalian jalani, hanya tim dari kelas lain. Aku hanya punya satu saran untuk kalian: Jika ada yang mencoba menghentikan kalian dari lulus penilaian, hajar mereka. Itu saja, kalian semua bisa bubar. Kita akan berkumpul di area penilaian sore ini." Ketika Zhou Yi selesai berbicara, dia dengan dingin berbalik dan berjalan pergi. 

 Wang Dong berbicara dengan suara rendah kepada Huo Yuhao. "Tidakkah kau berpikir bahwa wanita tua Zhou itu menjadi semakin keren?" 

 Huo Yuhao meliriknya dan berkata, "Ini bukan menjadi keren; dia benar-benar mendominasi." 

 Xiao Xiao berjalan menghampiri dan tertawa. "Guru Zhou baru saja memberikan kehadiran yang kuat. Ayo pergi dan cari tempat untuk berlatih bersama sebentar. Jika tidak, bagaimana kita berkoordinasi nanti?' 

 Tanpa menunggu Wang Dong berbicara, Huo Yuhao segera mengangguk setuju. "Murid Wang Dong, jika kau ingin makan ikan bakar nanti, aku harus meminta kau untuk mendengarkan setiap perintah dari pemantau kelas saat ini selama penilaian murid baru. Apakah kau setuju dengan persyaratan ini?" 

 "Uh..." Wang Dong melihat tatapan tegas Huo Yuhao, lalu berkata dengan ekspresi marah di wajahnya, "Huo Yuhao, kau benar-benar mengambil keuntungan dari ketakutanku." 

 Huo Yuhao dengan tenang menjawab, "Kau dapat memilih untuk tidak memakannya." 

 Wang Dong ragu-ragu sejenak, tetapi pada akhirnya tetap mengalah. "Aku menyerah. Aku akan mendengarkanmu. Namun, kau bertanggung jawab atas kebersihan di kamar asrama mulai sekarang." 

 Huo Yuhao memiliki ekspresi menghina di wajahnya ketika dia berkata, "Apakah kau pernah membersihkan kamar sama sekali selama tiga bulan terakhir ini?" 

 "Ini..." Wang Dong terdiam saat berkata, "Kau yang galak, bukan?" 

 Xiao Xiao tampaknya berdiri sepenuhnya di sisi Huo Yuhao saat dia tertawa. "Kemalasan adalah satu jenis dosa." 

 Wang Dong tiba-tiba menyemburkan kata-kata, membuat Xiao Xiao muda segera memerah. "Xiao Xiao, target kasih sayangmu benar-benar berubah dengan cepat!" 

 "Kau!" Xiao Xiao mengarahkan jarinya ke Wang Dong dengan ekspresi marah di wajahnya. Dia bahkan tampak seolah-olah dia telah dianiaya. 

 "Baiklah baiklah. Bukankah kita mengatakan bahwa kita akan berlatih? Ayo cepat dan lakukan. Aku rasa kita harus pergi ke luar akademi. Ada banyak pohon di luar akademi, jadi kita tidak akan mudah diganggu oleh yang lain." 

 Wang Dong menjulurkan lidah ke arah Xiao Xiao, lalu berbalik untuk pergi. Hanya setelah Huo Yuhao memberi Xiao Xiao beberapa kata penghiburan, dia menjadi senang. Setelah itu, keduanya mengejar Wang Dong, mengikuti jalan tepi danau saat mereka meninggalkan akademi. 

 Mencari tempat yang tenang di luar Akademi Shrek sangat mudah bagi mereka. Meskipun ada beberapa jalan, ada sejumlah besar vegetasi yang menutupi kedua sisi jalan utama. Sebagian ditanam secara alami, sementara sebagian ditanam dengan tangan. 

 Setelah ketiganya menemukan area yang cukup datar di hutan, Wang Dong bertanya, "Bagaimana kita akan berlatih? Apakah kita hanya akan menggunakan keterampilan jiwa kita sekaligus?" 

 Xiao Xiao segera menyanggahnya, "Bagaimana itu bisa berguna? Kau tentu harus berkelahi agar pelatihan menjadi yang paling efektif. Kau adalah ahli jiwa sistem serangan, sehingga kau bisa berada di satu sisi, sedangkan pemantau kelas dan aku akan berada di sisi lain. Mari kita bertanding." 

 "Kalian berdua melawanku?" Wang Dong mengangkat tangan kanannya, menggoyangkan jari telunjuknya saat dia berkata, "Itu tidak akan berhasil. Hanya dengan kalian berdua, kalian tidak akan memiliki kesempatan melawan aku!" 

 Xiao Xiao memberikan senyum dingin yang berlawanan. "Bagaimana kita tahu kalau kita tidak mencoba? Namun, kau adalah ahli jiwa sistem serangan, sehingga kau tidak bisa berada tepat di sebelah kami saat pertempuran dimulai. Mari menyebar sedikit. Katakanlah ... tiga puluh meter. " 

 Ketika Huo Yuhao mendengarkan argumen keduanya, dia pelan-pelan menemukan betapa pintarnya Xiao Xiao. Pembagian Deteksi Spiritualnya memiliki diameter lima puluh meter, sehingga bagi Xiao Xiao untuk meminta Wang Dong memulai tiga puluh meter jauhnya setara dengan menyuruhnya memasuki kisaran Deteksi Spiritualnya begitu ia bergerak. 

 Wang Dong setuju tanpa ragu sama sekali. 

 Xiao Xiao kemudian berkata, "Kau bisa terbang, tetapi kami tidak bisa. Ini adalah sesi latihan, jadi sebaiknya kau tidak terbang begitu kau mulai kalah." 

 Wang Dong menjawab dengan sangat santai. "Aku tidak akan meninggalkan tanah lebih dari lima meter. Lalu, aku akan maju. Kau bisa berteriak 'mulai' ketika kalian sudah siap." Ketika dia selesai berbicara, dia mulai berjalan pergi. 

 Xiao Xiao segera berbalik ke arah Huo Yuhao dan berkata, "Pemantau kelas, mari melayang-layangkan si bodoh ini. Ini akan baik-baik saja jika kau hanya menggunakan Pembagian Deteksi Spiritual milikmu untuk membantu aku. Mari kita buat orang sombong itu kalah." 

 Jika ini terjadi sebelum Huo Yuhao datang ke Akademi Shrek, dia pasti tidak akan tahu apa itu 'melayang-layangkan'. Namun, dia sangat jelas tentang apa itu sekarang itu adalah taktik yang mengandalkan untuk mundur ketika seseorang bertarung. 

 Huo Yuhao mengangguk dan berkata, "Baiklah, aku akan membantumu." Dia juga ingin melihat seberapa kuat Xiao Xiao dan Wang Dong. Selama tiga bulan terakhir, dia tidak pernah bisa melihat seberapa kuat Wang Dong ketika dia menggunakan jiwa bela dirinya untuk bertarung. Namun, dia mengerti bahwa meskipun Wang Dong sedikit lebih sombong dari yang lain, dia hanya percaya diri, bukan sombong. Ini karena kepercayaan diri datang dari kekuatan. 

 Jarak antara kedua belah pihak dengan cepat tumbuh lebih besar. Wang Dong dengan malas bersandar pada pohon besar dan menatap mereka berdua yang berjarak tiga puluh meter darinya dia bahkan sedikit meningkatkan jarak di antara mereka. Dia mengangkat lengannya dan melambai pada Huo Yuhao dan Xiao Xiao, menunjukkan bahwa dia sudah siap. 

 Xiao Xiao dan Huo Yuhao berdiri berdampingan. Xiao Xiao memiliki tubuh mungil, dan agak pendek dibandingkan dengan seluruh kelas. Dia bahkan memiliki panggilan 'kecantikan berukuran saku'. Dia melirik Huo Yuhao dan mengangguk. "Pemantau kelas, tolong bantu aku." 

 "Baik." 

 Baru kemudian Xiao Xiao berbalik dan berteriak ke arah Wang Dong, "Mulai!" Begitu dia berbicara, dia melepaskan jiwa bela dirinya. 

 Dua cahaya kuning secara bersamaan menyala begitu mereka bangkit dari kaki Xiao Xiao; dia benar-benar adalah seorang Ahli Agung Jiwa! Ketika Huo Yuhao melihat ini, di dalam hatinya memerah karena malu. 

 Dua cincin jiwa yang bersinar naik dari kaki Xiao Xiao, tetapi sepertinya tidak ada yang terjadi pada tubuhnya. Namun, sebuah bayangan hitam dengan cepat terbentuk di atas kepalanya, dengan jelas membentuk kuali berkaki tiga yang memiliki dua pegangan dan diameter sekitar satu meter. Ini adalah jiwa bela diri utama Xiao Xiao, Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa. 

 Huo Yuhao mengaktifkan Pembagian Deteksi Spiritual miliknya pada saat yang sama, menyebabkan cincin jiwa putih bangkit dari kakinya. Xiao Xiao yang melihat tidak bisa menahan untuk menganggap itu lemah. Dia berpikir dalam hati, "Tidak heran pemantau kelas berkultivasi sekuat yang dia lakukan; bakatnya benar-benar kurang!" 

 Namun, Xiao Xiao dengan cepat terkejut oleh adegan misterius yang ditunjukkan oleh Pembagian Deteksi Spiritual milik Huo Yuhao. 

 Segala sesuatu dalam diameter dua puluh lima meter dari mereka langsung menjadi sosok tiga dimensi dalam benaknya. Dia pada dasarnya bahkan tidak perlu memikirkannya juga — informasi tentangnya dengan cepat muncul dalam benaknya. Dia bahkan bisa dengan jelas merasakan keberadaan setiap helai rumput dan sedikit vegetasi di dalam area yang mengelilinginya. Lebih jauh lagi, di samping pemandangan tiga dimensi yang tiba-tiba dia dapatkan, dia merasa seolah-olah dia tiba-tiba memiliki otak tambahan yang dapat membantunya memproses informasi baru yang dia terima. 

 Ketika Xiao Xiao melirik Huo Yuhao, terkagum, Wang Dong sudah mulai bergerak. 

 Meskipun Wang Dong tampaknya memandang rendah Huo Yuhao dan Xiao Xiao di permukaan, dia sama sekali tidak ceroboh. Dia secara pribadi mengalami Pembagian Deteksi Spiritual milik Huo Yuhao, jadi dia sepenuhnya menyadari fakta bahwa itu bisa memprediksi pergerakan lawan. 

 Sepasang sayap biru yang mempesona langsung menyebar dari punggungnya, membuat tubuh Wang Dong juga ditutupi dengan warna eksotis yang sepertinya terus berubah antara biru dan ungu. Selain itu, beberapa bola cahaya keemasan muncul pada sepasang sayapnya yang besar dan menyala, membentuk huruf 'V'. Ketika dua cincin jiwanya bangkit dari kakinya, satu kuning dan satu ungu, Dewi Kupu-kupu Bercahaya-nya dilepaskan sepenuhnya. 

 Dengan cepat, Wang Dong bergegas dengan kecepatan tinggi. Bola-bola cahaya pada sayapnya mulai memancarkan kekuatan jiwa, yang menyebabkan kecepatannya untuk langsung mencapai tingkat ekstrim. 

 Ini bukan keterampilan jiwa, tetapi keterampilan bawaan yang dimiliki oleh Dewi Kupu-kupu Bercahaya-nya. Dari ini saja, bisa dilihat seberapa kuat jiwa bela dirinya. 

 Peningkatan kecepatan Wang Dong yang tiba-tiba membuatnya langsung melintasi jarak sepuluh meter atau lebih; dia sudah hampir tiba di depan Huo Yuhao dan Xiao Xiao. Hasil dari ahli jiwa sistem serangan mendekati dua ahli jiwa sistem kendali yang tidak memiliki sarana untuk menghadapinya dalam pertempuran jarak dekat bisa dibayangkan. Kekalahan mereka tampaknya tidak terhindarkan. 

 Ketika Wang Dong hanya dua puluh lima meter jauhnya dari Huo Yuhao dan Xiao Xiao, gambaran digital dari gerakannya langsung muncul di otak Xiao Xiao. Ini termasuk lintasan gerakannya, perubahan menit di tubuhnya, perubahan terkecil dalam jiwa bela dirinya ... bahkan rotasi kekuatan jiwa Wang Dong dalam garis bujurnya bisa samar-samar diperiksa oleh Xiao Xiao. 

 Xiao Xiao sama sekali tidak terlihat gugup. Cincin jiwa Huo Yuhao, yang hanya merupakan cincin jiwa sepuluh tahun, sudah sangat mengejutkannya. Saat dia menyaksikan Wang Dong mendekati mereka, dia memutuskan untuk bergerak juga. 

 Dia mengarahkan tangan kanannya ke arah Wang Dong, menyebabkan kuali selebar satu meter di atasnya maju ke depan. Itu tidak langsung menuju Wang Dong, tetapi menuju satu-satunya jalan yang bisa dia ambil. Selain itu, ia juga menggunakan keterampilan bawaan yang dimiliki oleh jiwa bela dirinya: ia menunda penggunaan keterampilan jiwanya. 

 Wang Dong berada di posisi yang sangat sulit karena posisi kuali hitam yang sangat besar, ketika saat ini terbang langsung ke satu-satunya jalan yang bisa dia ambil. Ini jelas merupakan penerapan cerdik dari Pembagian Deteksi Spiritual milik Huo Yuhao, tidak diragukan. Jika bukan karena bantuan Huo Yuhao, Xiao Xiao harus mengandalkan penglihatannya dan gelombang kekuatan jiwa Wang Dong untuk membuat penilaian, yang pasti tidak akan seakurat sekarang. 

 Pada saat tidak berdaya ini, Wang Dong tiba-tiba menutup sayap kirinya. Ini memungkinkan tubuhnya berputar sedikit di udara, sedikit mengubah lintasannya. Namun, ia menjadi lebih tertekan ketika kuali hitam langsung bergeser, memungkinkannya untuk terus menghalanginya. 

 Prediksi di masa depan. 

 Xiao Xiao secara tidak sadar menoleh ke Huo Yuhao yang bermata emas. Dengan Pembagian Deteksi Spiritualnya, dia bahkan tidak perlu melihat Wang Dong. Dia hanya perlu mengikuti instruksi Pembagian Deteksi Spiritual Huo Yuhao untuk melanjutkan serangannya. Ini tidak bisa lebih mudah lagi baginya. 

 Namun, Wang Dong tidak akan mengakui kekalahan; dia terus mengepakkan sayapnya saat dia terbang di udara, meningkatkan kecepatannya beberapa kali. Meskipun demikian, Huo Yuhao masih dapat merasakan perputaran jiwanya melalui Deteksi Spiritualnya, sehingga ia dapat terus menerus memprediksi pergerakannya. Baginya untuk mencoba menghindari Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa milik Xiao Xiao sementara itu berada di bawah kendalinya jelas tidak realistis. 

 Wang Dong merasa putus asa. Dia tidak tahan untuk berteriak, "Huo Yuhao, kau tidak manusiawi! Baiklah, aku tidak akan menghindar aku akan memaksa masuk!" 

 Cincin jiwa pertamanya tiba-tiba menyala ketika dia berbicara, sementara cahaya keemasan di mata Huo Yuhao tiba-tiba juga menyala. Dengan Deteksi Spiritualnya, dia bisa dengan jelas merasakan bahwa kekuatan jiwa dalam tubuh Wang Dong sedang berputar dengan cara yang meledak, melonjak dengan gila ke sepasang sayap depannya. Di sisi lain, sayap belakangnya telah dibentangkan hanya demi menjaga keseimbangannya. 

 Sepasang sayapnya di depan benar-benar berubah menjadi biru, pola keemasan di atasnya melepaskan cahaya keemasan yang menyebar ke luar, langsung membentuk tepi emas tajam selebar tiga inchi di sayap depannya. 

 Ekspresi wajah Xiao Xiao sedikit berubah. Melalui Pembagian Deteksi Spiritual Huo Yuhao, dia bisa dengan jelas merasakan kekuatan penghancur yang menakjubkan yang saat ini berada dalam sayap Wang Dong setelah dia menggunakan keterampilan jiwa ini. 

 Wang Dong secara bersamaan mengangkat tangannya, meraih bagian dalam sayap depannya. Dengan tarikan yang tiba-tiba, sepasang sayap depannya segera dibentangkan, menyerupai dua alat pemenggal kepala dengan tepi emas. Dia kemudian memutar tubuhnya, menyebabkan sayap kanannya menebas menuju Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa. Seperti yang dia katakan: Jika metode lunak tidak berhasil, dia harus menggunakan yang keras! 

 Namun, dia masih meremehkan tingkat koordinasi yang Huo Yuhao dan Xiao Xiao saling bagikan, yang sama-sama bekerja sama untuk mengendalikan medan perang. Xiao Xiao tidak membiarkan Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa dengan paksa menerima pukulan yang dikirim Wang Dong padanya, sebaliknya memilih untuk mengenainya dua meter. Ini memungkinkannya untuk dengan sempurna menghindari tebasan yang dibuat oleh sayap kanan Wang Dong, sebelum tiba-tiba menyerang sayapnya. 

 Sebuah suara 'bang' keras terdengar dari tabrakan mereka, dan tubuh Wang Dong dikirim terbang beberapa puluh meter jauhnya. Di sisi lain, Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa milik Xiao Xiao masih melayang di udara. 

 Wang Dong benar-benar merasa tertekan dengan ini. Kekuatannya benar-benar melebihi Xiao Xiao, tetapi dia tidak bisa menunjukkannya satu pun sementara menghadapi kekuatan gabungan Xiao Xiao dan Huo Yuhao. Tiba-tiba, matanya menyala. Kali ini, ia memutuskan untuk mundur bukannya maju. Dengan cepat, dia bergerak lebih dari dua puluh lima meter dari Huo Yuhao dan Xiao Xiao, yang pada dasarnya berarti dia telah lolos dari jangkauan Pembagian Deteksi Spiritual milik Huo Yuhao. 

 "Hehe, Huo Yuhao, aku ingin melihat bagaimana kau akan mendeteksi kondisi tubuhku sekarang. Saudara ini juga memiliki serangan jarak jauh." Saat dia berbicara, cincin jiwa keduanya menyala. 

 Huo Yuhao tersenyum samar dan berkata, "Apakah kau lupa? Aku juga bisa memanipulasi arah Deteksi Spiritualku. Sampai sekarang, aku bisa mengirimkannya sekitar seratus meter. Jika seranganmu dapat mengunci kami dari jarak lebih dari seratus meter, kau dapat mencoba menggunakannya. Dan bahkan jika itu bisa, masih akan ada cukup waktu bagiku untuk membantu Xiao Xiao menghadapinya ketika seranganmu memasuki jangkauan Deteksi Spiritualku, kecuali kekuatan seranganmu dapat menghancurkan Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa milik Xiao Xiao. Dan selain itu, kau sebaiknya jangan lupa bahwa Xiao Xiao masih memiliki jiwa bela diri keduanya." 

 Wang Dong tertegun. Benar! Meskipun keterampilan jiwanya yang kedua adalah seribu tahun, dan cukup kuat dibandingkan, kekuatannya masih akan sangat berkurang setelah melintasi seratus meter. Di samping itu itu, Huo Yuhao benar-benar akan memiliki cukup waktu untuk membantu Xiao Xiao menghadapinya. Namun, dia masih tidak mau menyerah pada mereka. "Serangan jarak jauhku adalah serangan AoE. Bahkan jika kau bisa mendeteksinya, itu tidak akan ada gunanya." 

 Xiao Xiao tersenyum. "Wang Dong, jangan terlalu bangga pada dirimu sendiri. Jangan lupa, aku masih memiliki beberapa keterampilan jiwa yang belum digunakan. Apakah kau ingin tahu keterampilan jiwa apa yang dimiliki Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa? Sejujurnya, kau mungkin bukan tandinganku, bahkan jika ini pertarungan satu lawan satu. Adapun serangan jarak jauhmu, itu mungkin memiliki jumlah kekuatan yang luar biasa, tetapi yang hanya dibutuhkan pemantau kelas dan aku adalah cukup waktu untuk menghindarinya. Tunggu dan lihat saja." 

 Sambil berbicara, dia menunjuk ke Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa dengan tangan kanannya, menyebabkannya tiba-tiba sedikit bergetar. Segera setelah itu, tiba-tiba terbelah menjadi tiga kuali kecil yang mengelilinginya dan Huo Yuhao, membentuk formasi tripartit. Pada saat yang sama, cincin jiwa pertama Xiao Xiao menyala. 

 Gemuruh keras bergema ketika sepuluh meter persegi udara di atas mereka berdua memutar karena getaran keras. 

 Tiga kuali kemudian bergabung kembali menjadi satu dan diam-diam mendarat di depan Xiao Xiao. 

 Ekspresi Huo Yuhao dan Wang Dong berubah. Sungguh jiwa bela diri yang kuat! Ketika Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa telah terbagi menjadi tiga bagian, itu adalah keterampilan bawaan yang dimilikinya. Namun, getaran itu jelas merupakan serangannya. Huo Yuhao jelas bisa merasakan kekuatan mengerikan getaran itu melalui Indra Spiritualnya. 

 Wang Dong dengan cepat mendapatkan kembali ketenangannya. "Aku mengerti, aku tidak akan bertarung lagi. Jika kalian berdua bekerja sama, memang benar aku tidak bisa mengalahkanmu. Tetapi Xiao Xiao, di masa depan, kau pasti akan belajar bahwa kau bukan lawanku dalam pertarungan satu lawan satu. Di sisi lain, jika dua orang di tingkat kultivasi yang sama bertarung satu sama lain, pihak yang memiliki Deteksi Spiritual punya Huo Yuhao pasti akan menang. Keahliannya itu tidak memberi jalan keluar bagi siapa pun. Kau akan ditinggal dalam kondisi pasif selama sepanjang pertempuran, kecuali seseorang dengan kultivasi yang sangat tinggi menggunakan kekuatan absolut untuk menghancurkannya." 

 Meskipun Xiao Xiao enggan menerima Wang Dong mengatakan bahwa dia bisa mengalahkannya dalam pertarungan satu lawan satu, dia harus mengakui apa lagi yang dia katakan. Dia mengangguk dan berkata, "Ya! Dengan Deteksi Spiritual milik pemantau kelas, bertarung sama sederhananya dengan menggunakan keterampilan jiwaku saja. Pemantau kelas, keterampilan jiwamu sangat kuat. Rasanya luar biasa bekerja sama denganmu! Aku bahkan meremehkan cincin jiwa sepuluh tahunmu, maaf!" Xiao Xiao adalah seorang gadis yang memiliki sikap tanpa tedeng aling-aling; dia mengatakan apa pun yang dia pikirkan tanpa berbelit-belit. Karena ini, Huo Yuhao dan Wang Dong segera memiliki kesan yang baik tentangnya. 

 Huo Yuhao mengulurkan tangan kanannya secara horizontal ke arah Xiao Xiao, yang menanggapi dengan senyum manis, sebelum meletakkan tangan kanannya di atasnya. Akhirnya, Wang Dong berjalan mendekat dan meletakkan tangan kanannya di bagian paling atas. 

 Huo Yuhao kemudian berkata, "Mulai sekarang, kita adalah teman-teman di tim yang sama. Sedangkan untuk ujian murid baru, kita ingin menjadi juara." 

 "Kami ingin menjadi juara!" Ketiganya serentak berteriak. Pada saat ini, hubungan di antara mereka telah semakin dalam. Orang yang paling bahagia dari ketiganya adalah Xiao Xiao; dia akhirnya merasa seolah-olah Huo Yuhao dan Wang Dong dengan tulus menerimanya sebagai salah satu teman mereka. Karena itu, selalu dikatakan bahwa, di antara para ahli jiwa, berbicara dengan tinju seseorang selalu merupakan cara paling sederhana, paling langsung, dan paling efektif untuk melakukan sesuatu. 

 Area penilaian Akademi Shrek terletak di bagian utara-tengah dari Departemen Jiwa Bela Diri, dan berbatasan dengan Area Duel Jiwa. Namun, Area Ujian jauh lebih besar daripada Area Duel Jiwa. Bagi para siswa halaman luar, ini adalah surga bagi siswa berprestasi, di mana mereka dapat menunjukkan kemampuan mereka, tetapi merupakan mimpi buruk bagi siswa yang lebih lemah. Akan selalu ada sejumlah besar murid yang dikeluarkan setelah gagal dalam penilaian mereka setiap tahun. Sebagian besar penilaian akan diadakan di Area Pemeriksaan ini. 

 Area Ujian berbentuk oval. Tidak seperti Area Duel Jiwa, yang tertutup, Area Ujian pada dasarnya adalah sebuah lapangan terbuka. Hanya dikelilingi oleh dinding pendek, sementara di dalamnya dipisahkan menjadi banyak area kecil oleh partisi. Partisi ini dapat dipindahkan kapan saja untuk mengubah ukuran Area Ujian. 

 Area Ujian akan selalu terbagi paling banyak setiap kali ada penilaian murid baru. Bukan hanya karena banyaknya jumlah murid baru, tetapi juga karena masih ada batas kekuatan penghancuran dan jangkauan serangan yang dimiliki murid baru. Karena ini, mereka tidak perlu area yang terlalu besar untuk memungkinkan mereka untuk sepenuhnya menunjukkan kemampuan mereka. 

 Area Ujian besarnya sekitar dua puluh ribu meter persegi, tetapi saat ini dipisahkan menjadi lima puluh area. Setiap area yang dipartisi berukuran sekitar empat ratus meter persegi, dan berukuran dua puluh kali dua puluh meter persegi. Ini sudah cukup untuk murid baru, yang umumnya hanya memiliki satu atau dua cincin jiwa. 

 Setelah pembagian kelompok yang intens di pagi hari, penilaian secara resmi dimulai pada sore hari. Karena ini adalah hari pertama penilaian, semua tim bisa pergi setelah menyelesaikan hanya satu pertandingan. Ini dilakukan demi membiarkan murid baru beradaptasi, setidaknya, dengan jadwal. Akademi telah menempatkan seorang guru di masing-masing dari lima puluh area untuk menyelesaikan proses pendaftaran untuk penilaian. Undian jatah untuk pertandingan hari ini sudah dilakukan sore itu, dan akademi melakukan semua yang mereka bisa untuk memastikan bahwa tidak ada tim dari kelas yang sama akan bertemu satu sama lain selama turnamen sepuluh pertandingan sistem perputaran. 

 Selain Kelas 1, yang hanya memiliki dua puluh dua tim, kelas-kelas lain umumnya memiliki setidaknya tiga puluh tim. Kecuali ada siswa yang berprestasi sangat buruk selama tiga bulan pertama mereka di Akademi Shrek, guru yang bertanggung jawab atas kelas murid baru biasanya akan selalu memberi mereka kesempatan untuk mengambil penilaian murid baru. 

 Ada total tiga ratus sepuluh tim yang berpartisipasi dalam penilaian murid baru, yang berarti total sembilan ratus tiga puluh orang. Dari tiga ratus sepuluh tim murid ini, hanya seratus lima puluh dari mereka yang dapat tetap tinggal dan secara resmi menjadi murid tahun pertama untuk terus belajar. Tim yang tersisa akan dihilangkan. 

 Saat belajar di Akademi Shrek, kompetisi itu tidak diragukan lagi sengit dan kejam. Namun, ini juga membuat murid bekerja lebih keras di bawah suasana yang intens ini, memungkinkan mereka untuk merangsang lebih banyak lagi potensi mereka. Ini, pada gilirannya, memungkinkan Akademi Shrek untuk bertahan sepuluh ribu tahun tanpa menjadi lemah sama sekali. 

 Ada total lima puluh arena untuk penilaian murid baru, yang berarti bahwa setiap arena akan memiliki enam atau tujuh tim di dalamnya. Bukan hanya hari ini; mereka juga akan bersaing dengan tim lain dari arena yang sama besok, sampai mereka selesai bersaing dengan semua tim di arena yang sama dengan mereka. Setelah itu, para pemenang akan didistribusikan kembali ke dalam kelompok-kelompok baru, yang memungkinkan mereka untuk menyelesaikan kompetisi sepuluh putaran mereka. 

 Tim tiga orang Huo Yuhao ditugaskan ke arena ke-33. Setelah ketiganya makan siang, mereka kembali ke kamar asrama masing-masing untuk bermeditasi sebentar, kemudian bertemu kembali ketika tiba saatnya. Arena di dalam Area Ujian sangat mudah dicari, karena setiap arena jelas diberi label. Mereka berhasil menemukan arena tempat mereka seharusnya berada dengan cukup cepat. 

 Para murid dari kelas-kelas lain yang juga seharusnya berada di daerah itu telah tiba. Beberapa dari mereka tampak gugup, sementara beberapa dari mereka tampak tidak sabar untuk memulai. Mereka semua hanyalah anak-anak, berusia sekitar sebelas atau dua belas tahun, sehingga mereka tidak benar-benar bisa menyembunyikan pikiran mereka. Ketika mereka melihat satu sama lain, mata mereka jelas menunjukkan permusuhan atas satu sama lain. Bagaimanapun, hanya setengah dari mereka yang akan tetap berada di Akademi Shrek. Meskipun penilaian murid baru hanya memiliki total sepuluh putaran, setiap putaran akan mempengaruhi masa depan mereka. 

 "Para murid baru, harap perhatikan. Murid baru, harap perhatikan. Silahkan segera memasuki Area Ujian untuk berpartisipasi dalam penilaian murid baru. Masih ada sepuluh menit bagi kalian untuk masuk. Setiap murid yang terlambat akan secara otomatis kehilangan penilaian mereka." 

 Suara menggelegar dari pengeras suara terdengar di seluruh akademi; cukup keras untuk terdengar melalui setiap ceruk dan sudut akademi. Pada saat ini, sebagian besar ekspresi murid menjadi sangat serius. Pertandingan pertama semua orang akan dimulai; akan berbohong jika mereka mengatakan bahwa mereka tidak gugup. 

 Huo Yuhao tanpa sadar mengepalkan tinjunya, lalu merasakan Jembatan Dua Puluh Empat Cahaya Bulan di pinggangnya untuk meyakinkan kembali. Penilaian murid baru melarang penggunaan alat jiwa, tetapi senjata tersembunyi masih dikategorikan sebagai senjata biasa, yang tidak dilarang. Ahli jiwa jarang menggunakan senjata apa pun, kecuali mereka adalah alat jiwa. Namun, sebagai murid dari Sekte Tang, Huo Yuhao jelas merupakan pengecualian terhadap aturan ini. 

 Wang Dong meletakkan tangan kirinya di bahu Huo Yuhao dan bersandar padanya. "Jangan gugup, ini akan gampang bagi kita." 

 Xiao Xiao tidak menegur Wang Dong karena kesombongannya kali ini. Malah, dia mengangguk ke arah Huo Yuhao. Meskipun Wang Dong tidak bisa memamerkan kekuatan penuhnya ketika mereka bertiga bertarung sebelumnya, dia masih bisa melihat bahwa kultivasinya tidak lebih rendah dari miliknya, berdasarkan pada kata-kata tegas yang diucapkannya di akhir. Digabungkan dengan Pembagian Deteksi Spiritual ajaib milik pemantau kelas, ada sejumlah kecil murid dalam kelompok usia mereka yang bisa menjadi lawan mereka. 

 Huo Yuhao berbisik, "Kita akan menjadi juara." 

 Xiao Xiao dan Wang Dong secara bersamaan mengangguk. Ketiganya kemudian menempatkan telapak tangan mereka di atas satu sama lain sekali lagi. Meskipun mereka masih muda, mereka tahu satu hal: Meskipun hanya lulus penilaian mungkin tidak akan sulit bagi mereka, jika mereka ingin menjadi juara dari penilaian, kerja tim akan menjadi kunci. Karena itu, bahkan Wang Dong menahan harga dirinya. 

 Penilaian siswa baru sangatlah penting, jadi pengumuman akademi itu tidak terlalu berguna. Semua murid baru telah tiba di arena yang ditentukan untuk melakukan persiapan bagi penilaian yang akan datang. 

 Seorang guru yang terlihat berusia sekitar empat puluh tahun berjalan ke Area ke-33. Dia tampak seperti orang yang sangat biasa-biasa saja; dia tidak mengeluarkan aura yang mengancam sama sekali. Dia memiliki senyum di wajahnya, serta penampilan yang sangat ramah. Karena itu, ia berbeda seperti langit dan bumi jika dibandingkan dengan Zhou Yi. Setelah menghitung jumlah orang yang hadir, dia tersenyum ringan. "Bagus sekali. Kita memiliki total enam tim yang berpartisipasi dalam penilaian murid baru hari ini, dan tampaknya kalian semua hadir. Izinkan aku memperkenalkan diri terlebih dahulu. Aku Wang Yan, dan aku akan menjadi pengawas kalian untuk dua hari kedepan. 

 "Salam, Guru Wang." Para siswa buru-buru membungkuk hormat. 

 Wang Yan terkekeh. "Tidak perlu bersikap begitu sopan. Aku selalu memperlakukan semua orang sebagai teman saat aku mengajar, dan mulai dari sekarang sampai akhir waktu kita bersama, kalian semua akan menjadi teman kecilku. Karena itu, aku tidak ingin melihat ada yang terluka. Meskipun penilaian ini menentukan apakah kalian dapat melanjutkan belajar di Akademi Shrek atau tidak, aku harus mengingatkan kalian bahwa ini masih hanyalah penilaian. Kalian benar-benar tidak harus menyakiti lawanmu terlalu parah. Jika itu terjadi, aku khawatir aku harus memintanya pergi dan melaporkan kejadian itu ke Akademi." 

 Dia berbicara dengan nada yang sangat lembut dan meremehkan seluruh masalah. Meskipun dia tidak menyebutkan konsekuensi untuk melumpuhkan lawannya, setiap siswa yang bisa masuk ke Akademi Shrek adalah anak ajaib. Mereka pada dasarnya memahami yang tersirat di balik kata-katanya, dan mengangguk untuk menunjukkan pemahaman mereka. 

 Wang Yan tersenyum. "Karena itu masalahnya, kita bisa mulai sekarang. Jika kita selesai lebih awal, kalian bisa kembali lebih awal untuk berlatih besok. Sedikit rasa mendesak jelas merupakan hal yang baik bagi kalian anak muda." 

 Ketika dia berbicara, dia mengeluarkan selembar kertas dan meliriknya. Setelah itu, dia mengangkat kepalanya dan berkata, "Untuk pertandingan pertama babak pertama penilaian murid baru — Kelas 1: Huo Yuhao, Wang Dong, Xiao Xiao. Kelas 3: Ouyang Junyi, Chen Junfeng, Zhao Haochen. Kalian berenam bisa memasuki medan perang dan ambil tempat kalian. Ketika aku mengumumkan dimulainya pertempuran, kalian dapat melepaskan jiwa bela diri kalian. Masuk." 

 Ada enam tim siswa, jadi tiga pertandingan akan diadakan di arena ke-33 hari ini. Namun, Huo Yuhao tidak pernah berpikir bahwa mereka akan menjadi tim pertama yang keluar. Mereka bertiga saling melirik, lalu dengan cepat berjalan menuju sudut barat laut arena. 

 Mereka bertiga memposisikan diri dengan sangat hati-hati. Wang Dong berdiri di depan, sementara Xiao Xiao berdiri di belakangnya. Huo Yuhao, di sisi lain, berdiri di belakang mereka berdua, di sudut arena. Adapun tim tiga lainnya, mereka memilih untuk berdiri di sudut tenggara arena. 

 Tiga murid dari Kelas 3 semuanya adalah laki-laki — mereka bahkan terlihat cukup tampan. Orang tertinggi dari ketiganya adalah Ouyang Junyi, yang juga paling tampan dari ketiganya. Meskipun masih ada celah antara dia dan Wang Dong, tubuhnya tampak jauh lebih kuat daripada Wang Dong. Orang di sebelahnya, Chen Junfeng, sangat ramping, meskipun dia tidak setinggi itu. Akhirnya, Zhao Haochen yang sedikit berlemak dan memiliki perut montok, serta senyum lugas di wajahnya. 

 Melihat bahwa kedua pihak sudah berada di posisi, Wang Yan mengangguk. "Mulai penilaian." 

 Kedua pihak langsung melepaskan jiwa bela diri mereka. Meskipun Huo Yuhao berdiri di sudut, dengan kendalinya yang teliti, dia mampu mencegah Pembagian Deteksi Spiritualnya dari menutupi apa yang ada di belakangnya. Sebaliknya, ia hanya menutupi arena di depannya dengan Pembagian Deteksi Spiritualnya. Xiao Xiao juga melepaskan Tiga Nyawa Kuali Penghancur Jiwa, menyebabkan kuali hitam besar terbentuk dengan cepat di udara. 

 Gerakan Wang Dong bahkan lebih langsung. Dengan sekejap, dia meluncur lurus ke udara, sepasang sayap biru dan ungu yang menyilaukan sudah terbentang. Pola emas yang cemerlang menelusurinya. Tidak peduli apakah itu lawannya, atau pengawas mereka Wang Yan, mereka semua takjub oleh sepasang sayapnya yang indah. Sayapnya benar-benar terlalu indah! Bahkan sampai-sampai perhatian Xiao Xiao dan Huo Yuhao benar-benar dibayangi. 

 Ketiga lawan mereka sudah melakukan persiapan; mereka telah melepaskan jiwa bela diri mereka begitu pertempuran dimulai.