Chapter 81 - Issei vs Ogre

Aku menemukan Kiba tergeletak bersimbah darah di lantai ketika aku sampai di sebuah ruangan besar yang dipenuhi oleh pilar.Ruangan besar ini tampaknya adalah ruangan tahta tempat Doryu bersama para anak buahnya mengadakan pertemuan.Pumpkin Doryu tampaknya seseorang yang bangga akan julukannya sebagai salah satu dari 5 raja setan langit terbukti dari ruangan ini beserta kursi raja di tengahnya.Aku berlari ke arah Kiba dan memeriksa keadaannya,jantungnya masih sedikit berdetak walaupun lukanya amat parah yang bisa kulakukan untuk menyembuhkannya ialah "Hakai!"Aku menghancurkan luka dan rasa sakit yang dialami oleh Kiba menggunakan Hakai Ring.

Hakai Ring adalah Sacred Gear terkuat yang memiliki kekuatan untuk menghancurkan alam,dan posisinya adalah yang tertinggi dia antara semua jenis Sacred Gear karena di dalamnya terdapat roh dari dua mahluk terkuat yang berasal dari dimensi lain.Tidak ada satu pun dari ke 13 Longinus yang bisa menandingi daya hancur dari Hakai Ring.

Setelah kulihat luka dari Kiba menghilang dan kondisinya lebih stabil aku merasa lega karena dengan begini dia tidak akan mati dan Rias tidak akan menangis kalau melihat Kiba.

Fuuuh memakai Hakai Ring benar-benar menghabiskan banyak tenaga tapi hasilnya sepadan.

"Wah wah wah tidak kusangka knight dari Gremory yang tadi sudah dikalahkan oleh Doryu -sama bisa sembuh lagi begitu."Seorang pria besar dengan tanduk di kepalanya muncul di depanku sambil melipat kedua tangannya di dada.

"Siapa kau?"Tanyaku padanya.

"Namaku adalah Ogre,wakil dari Pumpkin Doryu atau kau bisa sebut aku tangan kanan dari Doryu-sama."Jawab lelaki besar bernama Ogre itu.

"Bukannya tangan kanan Doryu itu Garuru?" Tanyaku pada Ogre.

"Garuru adalah prajurit terkuat!dan bukan tangan kanan dari Doryu-sama!aku Ogre sang oni terkuatlah,satu-satu tangan kanan dari Doryu-sama!"Jawab Ogre.

Bagus kali ini yang akan jadi lawanku adalah orang yang otaknya otot semua dan punya kesetiaan yang berlebihan terhadap Doryu nah sekarang lebih baik aku masuk mode main-main dulu untuk menguji kemampuannya.

"Jadi apa maumu sekarang Ogre? mengalahkanku lalu membunuhku?"Kataku pada Ogre.

"Ahahaha tentu saja tidak aku ada disini hanya ingin sparring denganmu sebelum kau melawan Tuan Doryu!"Kata Ogre.

"Sparring dengan kau yang memakai tubuh palsu?boleh juga."Kataku padanya.

"Wuuih rupanya kau tahu kalau aku yang disini adalah palsu kemampuan persepsimu berarti boleh juga."Kata Ogre sambil sedikit memujiku."Kau punya waktu 15 menit untuk sparring denganku dan jika dalam 15 menit itu kau bisa melukaiku sedikit saja tanpa menggunakan Sacred Gear atau sihir maka kau akan kuijinkan bertemu dengan Doryu-sama!"

Tampaknya dia nggak tahu kalau aku sama sekali nggak tahu sihir apapun tapi kalau soal Sacred Gears aku punya cukup banyak di dalam koleksiku.Sepertinya ini akan menjadi pertarungan yang amat menarik.

XxxxxxxxxxxxxxxxxxxxX

Aku sama sekali nggak tahu apa kekuatan dari Ogre.Tapi kalau dia ingin sparring satu lawan satu tangan kosong kemungkinan besar dia bangga dengan kekuatan fisiknya atau dia punya Wicked Gears yang memperkuat tubuh atau membuatnya kebal entah yang mana tapi kalau dia merencanakan sesuatu itu tampaknya aku harus lebih berhati-hati.

Aku memasukkan Kiba ke dalam bayanganku lalu aku mengambil kuda-kuda santaiku menunggu apa yang akan dilakukannya untuk menyerangku.

"Hoooh kukira kau akan bersiap menyerangku, tapi kenapa kau malah memasukkan tanganmu ke saku celana?"Tanya Doryu.

"Beginilah kuda-kudaku kalau aku akan bertarung!jadi apa kau juga sudah siap bertarung."Kataku pada Ogre.

"Heh kuda-kuda yang aneh dan kalau soal bertarung aku sudah siap kapan pun!jadi bagaimana kalau kita mulai sparringnya sekarang!"Ogre bergerak dengan kecepatan yang tidak disangka dengan tubuhnya yang begitu besar!apalagi kecepatannya melampaui Garuru yang menggunakan kecepatan suara miliknya.

Aku juga bergerak ke arahnya dengan menggunakan kecepatan yang sama.Dia mengarahkan tinjunya tepat ke arahku dan aku juga melakukan hal yang sama.Tinju kami beradu dan membuat shockwave yang menhancurkan sebagian besar pilar yang ada di ruangan ini.Tubuh kami berdua terlontak ke belakang dan aku bisa merasakan rasa sakit yang lumayan di tangan kananku dan tangan kananku sedikit memerah.Tapi yang gila adalah ketika aku melihat tangan kanan dari Ogre yang tadi beradu dengan tangan kananku,sama sekali tidak ada tanda-tanda memar atau merah seperti yang kualami.Apa tubuhnya memang sekuat dan sekeras itu?

"Hahahahahaha kau benar-benar kuat Sekiryuutei pukulan tadi akan membuat tubuh manusia biasa akan hancur,tapi kau hanya mengalami merah-merah di tanganmu!luar biasa hahahahahaha!kalau begini tampaknya kau benar-benar bisa menemaniku untuk sparring selama 15 menit hahahahahaha!"Ogre benar-benar kuat!tampaknya aku harus sedikit serius untuk menyelesaikan sparring ini!dan sekarang aku sudah bisa menebak tipe kekuatan macam apa yang dimiliki oleh Ogre bukan tipe penguat tubuh seperti yang kupikirkan sebelumnya!melainkan tipe kekebalan terhadap kekuatan fisik!itu bisa kutebak ketika dia bilang tadi kalau aku tidak boleh menggunakan sihir atau pun Sacred Gears yang menandakan kalau dia mempan diserang dengan serangan yang berwujud energi.

Aku dan Ogre kembali beradu pukulan demi pukulan dalam beberapa menit ke depan.Dan tidak ada seorang pun di antara kami yang tumbang.Aku dan dia sama sekali tidak kecapekan tapi aku benar-benar frustasi menghadapi kekebalan terhadap serangan fisik yang dimiliki Ogre.Tubuhku sudah agak memar-memar,sedangkan tubuhnya tidak mengalami luka ataupun memar sama sekali!kalau ini adalah pertarungan sebenarnya aku pasti sudah bisa melukainya dengan berbagai macam trik yang kumiliki.

"Hahahahahahaha rupanya dugaanku benar!kau orang pertama yang bisa sparring denganku sampai selama ini!"Kata Ogre yang malah tertawa lepas karena dia bisa bersenang-senang walaupun dia tidak terluka sedikit pun aku bisa melihat dari keringat di wajahnya dan nafasnya yang sudah sedikit terengah-engah aku tahu kalau Ogre juga sudah kecapekan.

Saat ini satu-satunya cara menyelesaikan sparring ini tanpa terluka parah yaitu berusaha tidak terkena pukulannya sedikitpun di waktu yang tersisa.

XxxxxxxxxxxX

Setelah sekitar 14 menit berlalu dan hanya tinggal satu menit tersisa dari sparringku dengan Ogre.

Aku bisa melihat kalau Ogre bukannya senang tapi malah kesal karena beberapa menit terakhir ini aku tidak mencoba beradu pukulan dengannya dan malah terus-terusan menghindar.

"Graaaaah kenapa kau malah terus-terusan menghindar dan tidak menghadapiku secara langsung!apa kau ini benar-benar lelaki!kalau kau merasa jantan Sekiryuutei hadapi aku dengan beradu tinju!jangan hanya menghindar saja!"Kata Doryu yang tampaknya benar-benar merasa kesal padaku.

"Dengan kemampuan licikmu yang membuatmu kebal terhadap semua serangan fisik?maaf saja ya bagiku itu hanya membuang-buang waktu dan aku tidak mau menjadi samsak untuk terus -terusan kau tinju."Kataku pada Ogre.

"Cih rupanya kau sudah tahu!"Kata Ogre."Kalau sudah ketahuan apa boleh buat,kau akan kuijinkan lewat untuk menemui Doryu-sama di ruangannya lagipula 15 menit sudah lewat dan aku harus memenuhi janjiku!"

"Oke terima kasih banyak kalau begitu!"Kataku.

Di saat aku sudah melewati Ogre dan hendak masuk ke pintu yang ada di sebelah kiri dari ruang tahta untuk menuju ruangannya Doryu.

Aku bisa merasakan ada serangan benda tajam yang akan menusukku tepat di jantung datang dari arah belakang.Ini pasti perbuatan dari Ogre.

Aku tinggalkan after image agar tusukan dari Ogre mengenai bayanganku lalu aku bergerak ke belakang Ogre untuk sedikit mengejutkannya.

Ogre menusuk bayanganku menggunakan semacam tombak yang berwarna keemasan bentuknya agak mirip dengan True Longinus yang kumiliki,dan tepat seperti yang kukira dia menusuk di tempat jantung berada dan bodohnya Ogre.Dia tidak sadar kalau yang ditusuknya hanyalah sekedar after Image.

Ogre tampak senang ketika tombaknya tepat mengenai jantung tapi ketika tiba-tiba saja after image yang kubuat menghilang Ogre tampak kaget dan menjadi bingung kemana aku menghilang.

"Hei Ogre!kau tidak memenuhi janjimu padaku dan malah mencoba menusukku dari belakang.Kau mengataiku tadi kalau aku bukan lelaki sejati karena terus-terusan menghindari seranganmu,tapi kau sendiri malah menyerangku dari belakang,bukannya itu tindakan yang tidak jantan?"Kataku dari belakang Ogre.

Ogre melonjak kaget lalu melihat ke arahku yang ada di belakangnya.Dan ia pun berkata.

"Ba-bagaimana bisa kau tiba-tiba ada di belakangku!"

"Gampang aku hanya bergerak di kecepatan yang jauh melampaui apa yang matamu bisa lihat makanya aku bisa meninggalkan after image untuk menipumu dan aku bisa bergerak ke belakang badanmu tanpa kau sadari!"Kataku.

"Tapi sayangnya pertarungan kita akan berakhir disini Ogre."

"Hah berkatalah sesukamu Sekiryuutei tapi yang akan mati disini adalah kau!"Dengan cepat Ogre menusukkan tombaknya sekali lagi ke arahku,tapi aku yang sudah bosan bertarung dengannya menahan tombak itu dengan kedua jariku lalu mematahkam tombak itu.

"Tak mungkin!tombak emas milikku terbuat dari Mythril!harusnya tidak akan bisa patah semudah itu!"Kata Ogre yang begitu kaget melihat ujung tombaknya patah.

"Jangan pernah lengah di saat pertarungan!" Kataku sambil mengarahkan tangan kananku padanya lalu aku berkata."Hakai!"

Saat itu juga Ogre dengan tubuh palsunya lenyap seketika.

Tanpa sempat merespon apapun aku melihat Ogre lenyap dari hadapanku dan pertarunganku denganya benar-benar selesai!

Author Note:Besok tidak ada chapter karena saya harus menyusun cerita dan plot yang tepat agar pertarungan antara Issei dan Doryu enak dinikmati dan tidak seperti chapter ini yang plotnya tidak terlalu bagus.