webnovel

Luka

Ara mulai menyadari bahwa luka yang dia berikan kepada ibu Rania terlalu banyak sehingga amat sangat wajar jika ibu Rania mulai menjauhi Ara. Ara mulai merasa bahwa hidupnya hanya seperti benalu atau bahkan virus bagi kehidupan Bu Rania. Padahal seharusnya sebagai lelaki yang baik, Ara memberikan komitmen kepada Ibu Rania dan berjanji membahagiakan ibu Rania. Kalimat manis memang pernah Ara berikan bahwa dia ingin ibu Rania bahagia bersama dengannya. Namun kalimat itu hanya keluar dari mulut tapi tidak mampu dilakukan boleh perbuatannya. Tidak lama setelah ibu Rania jatuh cinta dan mendambakan Ara serta mengirimkan surat indah untuk Ara justru Ara pergi jauh dan menggandeng wanita lain. Ibu Rania menjadi terhempas begitu saja.Sudah 4 wanita Ara pacari selama 1 tahun menghilang dari ibu Rania dan pada akhirnya Ara ingin kembali kepada ibu Rania disaat Ara sudah tidak memiliki harta, tidak memiliki pekerjaa dan Ibu Rania tebu saja takut jika Ara datang dengan membawa makar buat kehidupan Ibu Rania dan ibu Rania menjauhi Ara juga karena tidak ingin rumah tangganya menjadi rusak akibat ulahnya Ara. Ibu Rania malu terhadap suaminya karena Ara selalu memberikan ulah dalam kehidupan ibu Rania kemudian tidak bertanggung jawab. Ara mencari ibu Rania karena ibu Rania sudah menjelma menjadi wanita yang kaya raya dan sukses juga memiliki popularitas. Ara ingin merasakan sebuah kemenangan jika bisa memiliki ibu Rania. Ara punya rasa cemburu jika melihat ibu Rania bahagia namun bukan dengan dirinya. Adapun ibu Rania merasa ada yang aneh jika Ara dalam keadaan sedang menerima karma dari Yang Maha Kuasa dan belum melakukan evaluasi terhadap dirinya , maka Ibu Rania tidak ingin hangat lagi dalam buaian asmara tanpa ada ujungnya. ibu Rania berlari menjauh dari Ara dan ingin hidup nya menjadi normal tanpa ilusi dari Ara. Ibu Rania ternyata masih menyimpan luka yang teramat dalam akibat kata-kata kasar yang pernah Ara berikan. Kata-kata itu melukai harga diri nya sebagai seorang wanita

Next chapter