CEO -50-

**

David sudah ada di sebelah Charice. "Sedang apa kau disini?" Sorot mata David lugas memancarkan pertanyaan yang harus dijawab cepat oleh Charice.

"Pak, luka yang Bapak maksud itu adalah luka yang ini?" Charice mencoba menjawab dengan segala kemampuannya. Ia menunjuk satu foto dimana foto tersebut memperlihatkan fotonya berfoto bersama Jessica di ulang tahun Jessica di panti asuhan Mokpo.

"Saya... Saya tidak mengerti maksudmu."

"Pak Dave, kumohon jangan seperti ini. Kau harus bisa melawan! Aku yakin kau bisa bangkit, kau bukan orang jahat, kau juga bukan orang yang lemah!"

"Char, kenapa kau masih mempedulikanku?" David bertanya lagi.

"Pak... Saya, saya... hanya khawatir. Jika hidup Bapak tak membaut saya khawatir, saya juga tidak akan peduli kok!" Air mata Charice diam-diam menetes.

"Cukup Char! Kau menangis tak akan merubah apapun! Saya tak ingin melihatmu lagi, saya harap kau tidak usah peduli apapun yang terjadi denganku."

"Pak... Kenapa tiba-tiba kau..."