Fayre memandang Chad dengan hati perasaan luar biasa lega karena pada akhirnya ia bisa keluar dari hutan itu. Tidak ada yang lebih mengerikan tinggal di dalam hutan gelap, lengkap dengan binatang buas seperti buaya, kalajengking ular berbisa. Oh Tuhan, ia bersyukur sekali bisa selamat. Fayre hendak menghampiri sang paman. Toh Kenrick sedang sibuk berbincang dengan kakak tertuanya. Kemudian ia melepas pegangan tangan Kenrick dan melewati pemuda itu untuk kemudian menghampiri sang paman. Namun bahu Fayre sedikit menyenggol lengan Kenrick membuat pemuda itu menyadari Fayre akan meninggalkannya. Ada rasa tidak rela mendesak di dadanya. Ia melihat ke arah Chad, baru saja menyadari jika paman Fayre juga berada di sana. Tanpa buang waktu lagi Kenrick menarik kembali telapak tangan Fayre dan berharap dapat menghentikan langkahnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com