Yin Shaojie menghela nafas sambil mengusap tangan mungilnya dan berkata, "Omong kosong apa yang kau bicarakan? Apa maksudmu kuno? Kau hanya mengatakan perasaanmu yang sebenarnya. Ini hanyalah tentang terbiasa atau tidak. Mengapa kau tidak boleh merasakan hal itu? Mengapa kau harus sama dengan orang lain? Mereka adalah mereka dan kau adalah kau.
Dan yang paling aku pedulikan hanyalah perasaanmu.
Buatku itu tidak masalah jika kau tidak terbiasa dengan itu. Kita bisa melakukannya secara perlahan dan membuatmu terbiasa dengan sentuhanku seiring berjalannya waktu."
Mu Xiaoxaio diyakinkan dengan kata-katanya dan wajahnya pun berseri-seri.
Yin Shaojie juga tersenyum. Ia lalu memegang tangannya dengan erat dan berkata, "Ayo kita pergi berkencan."
Mu Xiaoxiao digandeng olehnya. "Kenapa kita harus pergi berkencan?" tanyanya.
Yang benar saja!
Bukankah sekarang masih jam pelajaran sekolah?
Support your favorite authors and translators in webnovel.com