"Aku senang kau menyukainya. Kalau kau mau, kita bisa makan di sini kapan saja..." kata London lagi.
Mendengar ini, L hanya memutar matanya.
"Iishh... makan di sini kan mahal sekali. Lebih baik uangnya kau tabung untuk hal yang lebih berguna." Gadis itu buru-buru melanjutkan. "Aku lebih suka makan masakanmu di rumah."
Kalimat terakhir L membuat wajah London menjadi berseri-seri.
"Benarkah? Aku sangat senang mendengarnya! Aku akan memasak lagi besok, dan kita bisa makan malam romantis di rumah." Ia bangkit dan menarik tangan L dengan halus agar gadis itu bangkit berdiri. Saat L berdiri, ia menariknya hingga menempel ke tubuhnya sendiri dan memberi gadis itu pelukan sepenuh hati. "Kalau L yang memuji, aku sangat senang!"
L tersenyum dan menepuk-nepuk punggung London. "Ahaha.. jangan berlebihan begini. Kita sedang di tempat umum."
"Tidak apa-apa.. mereka tidak melihat ke sini, kok," kata London.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com