webnovel

Tak Tersandingkan (6)

Editor: Wave Literature

Yin Shixiong memejamkan matanya untuk mencoba merasakannya. Seraya menggelengkan kepalanya setelah sejenak, ia menjawab Gu Nianzhi, "Tidak, aku tidak merasakan getaran apa-apa. Hanya ada goyangan dari laut. Maksudmu itu?"

Gu Nianzhi memejamkan mata dan berdiri di haluan kapal. Seraya merentangkan lengannya, ia mencoba menenangkan diri untuk merasakan sekelilingnya. Perasaannya menjadi semakin kuat begitu ia memejamkan matanya. Getarannya semakin bertambah kuat—dari kekuatan jilatan seekor kucing menjadi tetes-tetes air hujan yang terjatuh ke wajah seseorang. Rasanya bahkan sedikit menusuk.

Akan tetapi, begitu Gu Nianzhi membuka matanya, langit yang luas dan jernih menyapanya bersama dengan lautan biru yang jernih, serta angin laut dan matahari yang bersinar terik di atas mereka. Tak ada tetes-tetes hujan sama sekali. Jadi, dari mana rasa tetes air hujan itu berasal?

Rasa menusuk dari tetes air hujan. Dari mana datangnya? Gu Nianzhi mulai merasa frustrasi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter