webnovel

Sang Keturunan Ruang dan Waktu, Zhang Ruochen

Editor: Wave Literature

Mereka berdua sedang mendengar hujan dari dalam menara, tapi hujan tahu apa? Lihatlah lebih dalam mengenai kebenarannya. Bahaya sedang mengintai di jalan-jalan. Angin dingin selalu bertiup di malam hujan. Satu pedang menghilangkan satu nyawa.

Zhang Ruochen sedang memeluk Beauty Shi, sementara mereka berdua berada di sebuah menara lantai tiga. Sambil mendengar rintik hujan dan desingan angin di luar jendela, Zhang Ruochen seakan terlupa dengan aura membunuh yang sedang mengintai di luar sana. Maka dari itu, di saat-saat seperti ini, lelaki itu hanya tersenyum.

Fajar sudah tiba.

Namun, hujan itu belum berhenti. Sebaliknya, hujan itu terus bertambah semakin deras.

Semalam, Murong Yue, Sikong One dan Sikong Two datang ke Kamar Heaven Pleasure. Mereka mengantarkan Kuali Rusa Kaiyuan dan jiwa suci Green Armor Divine Elephant.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter