Suasana di medan perang telah berubah. Setelah dia membunuh salah satu dari mereka, Ye Futian menatap ke arah delapan kultivator lainnya. Pada saat yang sama, Yaya dan Yu Sheng tiba di medan pertempuran tempat Ye Futian berada dan menatap ke arah delapan kultivator itu dengan dingin. Sebuah tekanan yang dahsyat menimpa delapan kultivator itu, membuat mereka merasakan sedikit hawa dingin di area sekitar mereka.
Mereka semua melirik ke arah Ye Futian dan Hua Jieyu. Apakah mereka masih bisa membunuh dua orang ini? Mereka semua saling memandang satu sama lain dan tampaknya memiliki pemikiran yang sama. Mereka semua bergerak secara bersamaan, melesat ke arah Ye Futian sambil mengayunkan pedang mereka ke arahnya. Cahaya pembunuh yang tak ada habisnya melesat ke arah Ye Futian, berusaha untuk mengoyak area di sekitarnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com