BAM!
Sinar ungu turun dari langit dan melesat tepat menuju kepala Murong Qian.
"Awas, Nona Sulung!"
Ekspresi tetua berubah drastis saat menarik Murong Qian ke samping dengan cepat. Tepat ketika dia menarik Murong Qian kesamping, sinar ungu itu mendarat dengan suara tabrakan keras dan mengukir jurang yang dalam ditempat dia berdiri beberapa saat yang lalu.
Murong Qian sangat ketakutan. Jika tetua tidak menariknya ke samping, hidupnya akan berakhir disini, sekarang juga.
Dia tak bisa melakukan apa-apa selain menggigil saat memikirkannya dan cepat-cepat bersembunyi di belakang si tetua.
"Hmm!" Si tetua mendengus dingin sambil menatap Zixie yang berada di tengah udara dengan mengerikan. "Sebagai kultivator kuat, apa yang ingin kamu buktikan dengan menyerang seorang wanita? Jika kamu punya kemampuan, bertarunglah dengan kami secara terhormat!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com