webnovel

Buah Darah Naga (4)

Editor: AL_Squad

Wush!

Burung Api itu menyemburkan hembusan api. Sebelum si Martial Emperor bereaksi, dia sudah terbakar dan menjadi hitam. Baik bagian dalam dan kulit luarnya benar-benar hangus.

"Aiyaya," Burung Vermilion kecil menatap pria di tanah sambil berbicara dengan secercah ketidakpuasan, "Kamu sudah memanggang berlebihan. Aku lebih suka yang setengah matang! Ingat, jangan dipanggang terlalu lama! Rasanya tidak akan enak."

Kata-katanya bagaikan sambaran petir di hari yang cerah dan membuat semua orang menjadi linglung.

Tak seorangpun yang menyangka anak kecil menggemaskan di depan mereka akan mengatakan hal kejam seperti itu.

Setengah matang?

Rasanya seakan-akan makan malamnya adalah anggota Bandit Pertama Salju?

Ini sangat mengerikan!

Burung Api mengangguk ketika mendengar ini perintah Burung Vermilion kecil. Kemudian mengalihkan pandangan kejam dan haus akan darahnya pada para Bandit Permata Salju lainnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter