Mata di hadapan Yu Lili ini terlihat membara seperti matahari dan bersinar dengan cerahnya. Sepasang mata itu terlihat sangat indah. Ini adalah mata Ou Ming yang sebenarnya.
Kebahagiaan dalam hatinya memancar keluar, tetapi Yu Lili dengan cepat mendorong pria itu dan berteriak, "Enyahlah!"
"Tetaplah bersamaku." kata Ou Ming.
Yu Lili membalikkan badannya di tempat tidur dan hendak merangkak keluar ketika Ou Ming tiba-tiba menjepit pundaknya ke tempat tidur.
Dirinya sedang tidak mengenakan sehelai benang pun. Ou Ming berbaring di atas tubuhnya, menghujani ciuman panas ke seluruh punggungnya yang putih dan halus.
Saat sedang berjuang melepaskan diri, Yu Lili melihat tangan kiri Ou Ming yang masih dibalut gips dan dengan cepat berhenti bergerak.
Ou Ming dengan segera merasakan kekhawatiran gadis itu. Dengan sebuah kecupan lembut di bibirnya, pria itu berbisik, "Tidak apa-apa."
"Apa terasa sakit?" Yu Lili bertanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com