"Sepertinya Garuda sudah jatuh di tanganmu." Suara yang lembut bergema dengan tenang, tapi Mu Chen menjadi tegang karena tatapan lembut sosok tersebut. Ia bisa merasakan bahaya yang menyelimutinya.
Perlahan-lahan, ia mendongak dan menatap sosok yang muncul entah dari mana. Itu adalah musuh bebuyutan Mandela, yang rumornya merupakan tunggangan Heavenly Emperor di Istana Celestial Kuno.
Pria elegan tersebut memiliki penampilan yang sempurna. Wajahnya seolah-olah diukir dari batu marmer dan dipahat dengan sempurna. Matanya berwarna gelap seperti langit malam dan memancarkan pesona yang hebat. Pria elegan ini adalah Raja dari Saint Demon Palace, Lu Heng!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com