1 Rebirth

Saat Xiao Xia membuka matanya, pemandangan langit-langit kamar yang sudah lama tidak dilihatnya yang menyambutnya.

'Ini—" Xiao Xia segera terbangun, lalu memandang sekeliling kamarnya dengan perasaan berdebar dan semangat!

Tuhan begitu baik padanya! Dia kembali! Dia kini terlahir kembali!

Xiao Xia dengan tangan bergetar meraih handphone miliknya dan melihat tanggal, ini—ini! 22 hari sebelum masa kiamat terjadi! Dia terlahir kembali ke dua tahun sebelum kematiannya!

Dia memeriksa tubuhnya yang masih lengkap, tak ada cacat- Xiao Xia lalu menyentuh sebuah collar berwarna hitam yang terkunci di lehernya. Benda yang melekat sebagai tanda kalau mereka adalah kaum Omega yang belum mempunyai mate.

Xiao Xia merasakan matanya pedih, dan air matanya mengalir keluar. Di saat itu, Omega yang sudah menjadi kaum terbawah, harus menderita banyak pelecehan. Termasuk dirinya, di tiduri dan di tandai oleh Alpha yang tidak dia ketahui, Xiao Xia menderita banyak hal, apalagi karna 'kemampuan' dalam dirinya, membuat dirinya yang ditipu menjadi bahan penelitian di distrik utama. Tubuhnya di tusuk banyak alat dan suntikan, dan sering kali beberapa pria alpha di lab melecehkannya, membuatnya berkeinginan untuk cepat mati.

Mengingat kemampuannya, Xiao Xia segera duduk tenang di kasurnya dan berkonsentrasi memeriksa tubuhnya.

Saat zaman akhir, dimana zombie bermunculan, binatang dan tumbuhan bermutasi dan menjadi ganas dan memangsa manusia, pada saat itu manusia-manusia juga bermutasi dan mempunyai kekuatan dalam diri mereka, sekitar 40% dari populasi manusia di seluruh dunia saat itu mempunyai kekuatan. Termasuk Xiao Xia.

Ada 7 jenis kemampuan : Kemampuan ruang, Angin, Api, Tanah, Air, petir dan juga pengendali logam. Kecuali Kemampuan ruang, kekuatan ini di bagi akan beberapa tingkat. Yaitu tingkat D, C, B, A, S dan SS. Manusia berkemampuan dengan tingkatan D, C, B, A begitu umum, sedangkan tingkat S begitu jarang, dan untuk SS yang merupakan tingkat teratas lebih langka. Selama hidup saat itu, Xiao Xia mendengar kalau hanya kurang dari 100 manusia yang mempunyai kekuatan SS di seluruh dunia. Mereka menjadi kehormatan para umat manusia karna kekuatan mereka yang begitu kuat.

Bos di distrik tempat tinggalnya juga tingkat SS, namun Xiao Xia belum pernah melihatnya, hanya sering mendengar namanya. Lou ZhangMing, dia setahun lebih tua dari Xiao Xia, dan dia siswa menengah atas di sekolah khusus Alpha yang berada tidak jauh dari sekolahnya sekarang.

Sekarang ini mungkin Xiao Xia bisa berurusan dengan Lou ZhangMing demi hidupnya di masa depan, namun Xiao Xia tidak akan melakukan hal ini. Kebenciannya pada para alpha dimasa lalu membuatnya bertekad untuk tidak menghadapi mereka. Bukan hanya para alpha, namun manusia yang lainnya. Semua orang terdekatnya saat ini menjadi musuhnya di kemudian hari, bahkan para Beta dan Omega sekaligus. Dia tidak tertarik pada kehidupan mereka. Hidupnya lebih penting.

Xiao Xia mempunyai hal yang tidak di miliki oleh orang-orang saat itu. Dimana dia mempunyai 2 kemampuan dalam dirinya. Orang-orang hanya memiliki satu kemampuan, namun dirinya mempunya 2 sekaligus. Ini berkah, namun juga bencana untuk dirinya, apalagi dirinya adalah omega.

Namun memikirkan dirinya kembali saat ini, tubuh Xiao Xia bersemangat. Matanya memancarkan kedinginan yang tidak biasa. Orang-orang di lab, orang-orang sok berteman dengannya, dan para Alpha itu—Xiao Xia akan menghindari mereka semua!

Sebagai omega, Xiao Xia tau dia tidak bisa melawan membalas dendam, hidup ini mungkin akan berbeda dari sebelumnya, jadi Xiao Xia bertekad untuk menghindari mereka. Hidup nyaman sendiri, dan melindungi dirinya sendiri.

Xiao Xia menutup matanya, pikirannya berfokus memeriksa tubuhnya. Dia mempunyai kekuatan dimensi tersembunyi, dan juga kekuatan angin, untuk sekarang Xiao Xia akan memeriksa dimensi tersembunyinya dulu.

Yang di maksud dengan dimensi tersembunyi, adalah kekuatan ruang atau penyimpanan. Dimana si pengguna bisa menanam tumbuhan sayur atau buah, memelihara ternak, menyimpan barang-barang dan bahkan membangun rumah dalam ruang dimensi tersebut.

Memeriksa ruangnya, Xiao Xia tertegun- dia ingat kalau ruang miliknya sebelumnya hanya seluas 100 meter persegi, kini ruangnya lebih besar dari sebelumnya, mungkin sekitar satu hektar. Begitu besar! Apa yang terjadi?! Sebelumnya tidak seperti ini! sebelumnya ruangannya hanyalah ruang kosong berumput liar saja, Namun sekarang ruangan miliknya memiliki hamparan rumput halus, dan ada aliran sungai jernih di dalamnya. Dia tidak perlu khawatir akan air ke depan!

Xiao Xia kembali bersemangat, apapun itu, dia bersyukur, dia bisa menyimpan banyak hal di sini! Xiao Xia membuka matanya, tubuhnya masih bersemangat. Kembali menatap ruangan kamarnya, Xiao Xia berpikir dia harus mencoba ruangnya dulu, sia-sia kalau ruangnya besar namun dia tidak bisa mengisinya.

Ini merupakan kasus umum, di mana pengguna ruang kadang tidak bisa menyimpan dalam ruang miliknya. Xiao Xia memandang sekeliling, lalu melihat pada meja di dekat pintu keluar, memasang konsentrasinya, Xiao Xia mencoba menarik meja itu kedalam ruangnya.

Xiao Xia memandang kearah tempat dimana meja itu berada, lalu tersenyum- meja itu hilang. Xiao Xia kembali melihat pada ruang tersembunyinya, dan melihat meja itu terletak di dalam ruang.

"Yassshhh----!!!" Xiao Xia tidak bisa menahan rasa senangnya, dan berteriak girang.

'ddrrrttt--- drttt---'

Getaran handphone di sampingnya menyadarkan Xiao Xia dari rasa bersemangatnya, seseorang mengirim sms.

Mengambil handphonya, itu adalah pesan dari Lin Changfen, si beta yang semeja dengannya di sekolah.

''Xia-xia, kenapa kau belum datang ke sekolah?' Xiao Xia tertegun, Lu Changfen dan dia berpisah di hari pertama saat musibah itu datang, dan dia tidak pernah melihat Lu Changfen lagi. Xiao Xia mendesah, dia kembali menatap layar, dia lupa saat ini dia kembali saat dia kelas 3 menengah atas. Xiao Xia berpikir sebentar, keadaannya begitu tidak baik saat ini, untuk kembali ke sekolah dirinya masih agak tidak enak.

Xiao Xia mengetik, walau agak ragu dia akhirnya mengirim pesan.

'Sedang tidak enak badan, tolong beritahu guru.'

Xiao Xia segera melempar handphonenya kembali dan menjatuhkan dirinya di atas kasur, kembali duduk.

Saat dunia berubah, dirinya sedang berada di sekolah, dia yang seorang yatim dan di rawat oleh keluarga pamannya yang merupakan kakak ayahnya, segera menelpon pamannya, tetapi tidak di jawab, dia kehilangan kontak dengan mereka saat itu. Dan akhirnya, dia bertemu dengan keluarga pamannya saat dia mengunsi di distrik X, namun yang terjadi keluarga pamannya menolaknya, tidak mau mengurusnya, bahkan hampir di jual di militer untuk menjadi budak nafsu para tentara alpha. Memikirkan hal ini Xiao Xia mendengus dingin, benar-benar pamannya seorang bedebah. Pamannya hidup dengan uang milik orang tuanya, dan akhirnya hanya penolakan yang dia dapat. Liat saja, Xiao Xia akan membalas mereka.

Mengalihkan pandangannya pada gorden jendela yang menutupi cahaya, Xiao Xia mengulurkan tangannya, dan berkonsentrasi untuk menggerakan jendela dengan kekuatan anginnya, dan -wuusshhh! Streeeetttttt—

Xiao Xia tertegun sekali lagi, GORDENNYA ROBEK! Sebelumnya Angin yang Xiao Xia kendalikan hanya mampu memberikan goresan ringan yang tidak berguna, namun kali ini, bahkan kain gorden tebal robek, dan dinding di dekat jendela tergores cukup dalam. Mungkin kekuatan angin tingkat B! Kedepan mungkin dia bisa menaikan levelnya!

Xiao Xia tersenyum lebar, ini sudah cukup untuk melindunginya. Dalam 22 hari kedepan, dia akan meningkatkan kekuatannya dan juga mengisi amunisinya. Dia tidak akan mengungkapkan kekuatan ruangnya, namun kekuatan anginnya mungkin bisa. Namun ya, kalau bisa dia akan menghindari setiap pertempuran. Dia akan mencari tempat aman untuk berlindung.

Menyusun rencananya, Xiao Xia segera mengecek saldo tabungannya, ada sekitar 5 juta, ini jauh dari cukup untuk dirinya mengumpulkan bahan-bahan. Memikirkan beberapa barang ibu dan ayahnya yang di simpan pamannya, Xiao Xia mendengus. Dia akan mengambilnya, sebulan yang lalu dia sudah berumur 17 tahun, dia bisa mengambil miliknya.

Kehidupan sebelumnya dia tidak mengambil milik orang tuanya karna tipuan paman dan istri pamannya, kasih sayang palsu yang mereka tunjukan mereka membuatnya buta, dia tidak akan tertipu lagi.

Bangun dari ranjangnya, Xiao Xia melangkahkan kakinya menuju kamar mandi. Tempat tinggal yang di tinggali Xiao Xia adalah apartement berukuran sedang yang di berikan pamannya, tempat ini dekat dengan sekolahnya. Dia tinggal sendiri dan bebas, kadang beberapa pembantu yang di tugaskan pamannya datang untuk membersihkan ruangannya, dan ini membuat Xiao Xia merasa pamannya menyayanginya karna perawatan di berikan oleh pria itu. Cih, benar-benar bodoh.

Xiao Xia menatap pantulan dirinya di cermin, dan tersenyum- aku benar-benar kembali!

Saat jaman akhir, tubuh Xiao Xia bagaikan tengkorak berjalan, kurus, kotor dan tidak terawat, karna tidak ada waktu untuk merawat dirinya. Semua manusia berlomba untuk mendapatkan poin, demi makan dan mendapatkan tempat tinggal. Keluar dari gerbang dan membunuh zombie, menjarah beberapa tempat, tidak ada istirahat.

Sekarang dirinya kembali ke dirinya yang dulu, dia sekarang mempunyai banyak waktu untuk bersiap.

Xiao Xia anak omega yang cantik, tidak imut namun terkesan maskulin. Rambutnya hitam seperti kebanyakan warga asia, namun matanya berwarna hijau emerald yang tidak umum untuk orang asia. Dia berdarah campuran, Ayah Omeganya seorang Asia China, dan Ayah Alphanya adalah orang Amerika. Dia mewarisi gen keduanya.

Tinggi Xiao Xia hanya mencapai 171cm, namun cukup tinggi untuk kalangan omega. Tidak begitu gemuk ataupun kurus, dia ramping. Setiap dia menarik senyum, ada lesung pipi di kedua pipinya.

"hehehe..." Xiao Xia tertawa di depan cermin, sudah lama dia tidak tertawa seperti ini. Dia bahagia atas kelahirannya yang baru. Dia akan menjaga hidupnya kedepan, tidak akan mati sia-sia lagi.

Menyalakan keran, Xiao Xia hendak membasuh wajahnya, namun seketika merasakan sesuatu yang aneh saat kedua tangannya menyentuh air,- tiba-tiba berat dan dingin.

Tertegun, Xiao Xia mundur dan hampir terjatuh sambil menatap kedua tangannya.

Ini....- Kekuatan Es?! Bagaimana bisa? Setaunya tidak ada manusia yang mempunyai kekuatan es, bahkan manusia berkekuatan air tidak bisa mengubah air mereka menjadi es, mereka hanya bisa membuat air-air menjadi gelombang banjir, hujan, panah air, atau bahkan pusaran air.

Apa ini kekuatan baru? Tapi kenapa? Kenapa dia mempunyai kekuatan ini?

Xiao Xia memandang kosong pada air yang keluar dari keran tadi sekarang menjadi balok es. Menelan ludahnya susah payah, Xiao Xia mendekati es di wastafel- memandang dengan penuh minat.

Dia merasa seperti seorang Jack Frost dari Rise of the Guardians, atau Elsa dari animasi Frozen sekarang ini.

Menganyunkan tangan kirinya seakan ingin menyapu es, seketika es-es itu menghilang menjadi gumpalan putih kecil, dan air kembali mengalir lancar dari keran. Benar-benar aku sudah menjadi seorang Elsa?!

Xiao Xia tersenyum sumringan- satu kekuatan lagi!

Namun senyum Xiao Xia menghilang- di gantikan rasa sedih dan takut. Dua kekuatan di dunia sebelumnya sudah membuatnya terlempar dalam lingkaran para ilmuan gila, apalagi sekarang ini?

Tidak! Tidak bisa! Dia harus menyembunyikan kekuatan ketiga ini. Apapun yang terjadi.

Xiao Xia menggerakan tangannya, mencoba menciptakan sesuatu senjata dari kekuatannya, es tombak atau sesuatu. Namun sayangnya seberapa keras Xiao Xia mencoba, tidak ada sesuatu yang terjadi, seakan kekuatan yang dia liat tadi hanyalah ilusi.

Kenapa? Xiao Xia bingung. Dia menatap pada air yang mengalir di wastafel, lalu menggerakan tangannya ke arah air, dan benar saja air di keran kembali membeku, tak hanya itu, wastafel tersebut juga mulai di selimuti kabut ringan dan berlahan seluruh wastafel di tutupi es, dan terus melebar hingga menjalar ke seluruh kamar mandi.

Xiao Xia tertegun, dia memahami satu hal. Es miliknya mungkin belum mencapai level A atau S, dan level kekuatan ini hanya membuat segala sesuatu yang dekat pada air berubah beku!

Xiao Xia kembali mengayunkan tangannya, dan segala es berlahan menghilang dan semua kembali normal. Ternyata begitu.

Mungkin kekuatan es miliknya hanyalah level C atau tidak B.

Xiao Xia tersenyum, tidak apa! Ini sudah cukup.

Kembali Xiao Xia fokus untuk membersihkan dirinya, dia harus segera berurusan dengan pamannya, lalu kemudian mengisi ruang miliknya dengan segala kebutuhan untuk menghadapi kiamat yang akan datang!

TBC

Author note: Anak kesayanganku Xiao Xia kembali~ UwU Dan dia juga mempunya Alpha~ Siapa dia? Aku akan menulisnya di chapter ke depan haha